- Analisis Kebutuhan Tenaga Perawat dengan Metode Workload Indicator Staffing Need (WISN) di Instalasi Rawat Inap Bagian Interna Rsd Dr. Soebandi Jember
- Audit Manajemen untuk Menilai Efektivitas Sumber Daya Manusia di PT. PLN (Persero) Area Pelayanan dan Jaringan Situbondo
- Pola Pengembangan Agroindustri Berbasis Perikanan Laut di Kecamatan Puger Kabupaten Jember
- Audit Manajemen Untuk Menilai Efektivitas Fungsi Sumber Daya Manusia (Studi Kasus Pada PT Pos Indonesia (Persero) Cabang Jember)
- Pengaruh Konflik Pekerjaan – Keluarga (Work – Family Conflict) Terhadap Kinerja Pelayanan Dan Komitmen Organisasi Melalui Kelelahan (Fatigue) Pada Karyawan Tenaga Kependidikan Di Bagian Akademik Universitas Jember
- Pengaruh Timbal-Balik Antara Kepuasan Kerja Dengan Kepuasan Keluarga Dan Komitmen Kerja Serta Dampaknya Terhadap Prestasi Kerja Dan Karier Dosen
- Pengaruh Kompetensi Sumber Daya Manusia (Sdm) Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (Studi Empiris Pada Skpd Kabupaten Jember)
- Pengaruh Kepemimpinan Transaksional dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. FIF GROUP MANADO
- Kualitas Sumber Daya Manusia, Profesionalisme Kerja, Dan Komitmen Sebagai Faktor Pendukung Peningkatan Kinerja Karyawan Pdam Kabupaten Jember
- Pengaruh Kompetensi Dan Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan Dengan Motivasi Sebagai Variabel Intervening (Studi Kasus Pada Pt. Jember Indonesia)
- Analisis Job Insecurity dan Kompensasi Terhadap Turnover Intention Melalui Kepuasan Kerja Karyawan PT Wijaya Panca Sentosa Food Sidoarjo
- Korelasi Implementasi Sistem Presensi Sidik Jari (Fingerprint) Online dan Kedisiplinan Terhadap Perubahan Perilaku Kerja Pegawai
- Perbedaan Kinerja Keuangan Perbankan Yang Melaksanakan Dan Yang Tidak Melaksanakan Employee Stock Ownership Plans (Esops)
- Rancang Bangun Sistem Informasi Sistem Kredit Partisipasi Aktivitas Mahasiswa (Siskpam)
- Peningkatan Kinerja Pengrajin Industri Melalui Inovasi Dan Kompetensi
- Pengaruh Komitmen Pegawai, Self Efficacy Dan Kepuasan Kerja Terhadap Prestasi Kerja Pegawai Kantor Pelayanan Pajak Pratama Balikpapan
- Stres Kerja Dan Motivasi Karyawan Lini Depan Serta Pengaruhnya Terhadap Kepuasan Kerja: Kajian Empiris Pada Beberapa Perusahaan Jasa Sub Sektor Industri Kreatif
- Pengaruh Gaya Kepemimpinan Transformasional, Budaya Organisasi Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan PT. ” X ” Sidoarjo
- Peran Status Kepegawaian Dalam Memoderasi Pengaruh Kepuasan Kerja Terhadap Komitmen Organisasional Karyawan
- Hubungan Motivasi Dan Stres Kerja Perawat Ruang Rawat Inap Rsud Sragen
Analisis Kebutuhan Tenaga Perawat dengan Metode Workload Indicator Staffing Need (WISN) di Instalasi Rawat Inap Bagian Interna Rsd Dr. Soebandi Jember
Intisari
Keperawatan memberikan pelayanan di rumah sakit selama 24 jam sehari, serta mempunyai kontak yang konstan dengan pasien. Oleh karena itu, pelayanan keperawatan di Rumah Sakit merupakan bagian integral dari pelayanan kesehatan dan memberikan kontribusi yang sangat menentukan kualitas pelayanan rumah sakit.
Pendekatan Penelitian
Analisis kebutuhan tenaga perawat bermanfaat bagi rumah sakit untuk perencanaan tenaga perawat terutama dalam menentukan jumlah kebutuhan tenaga perawat. Metode WISN adalah metode perhitungan kebutuhan SDM kesehatan berdasarkan pada beban kerja nyata yang dilaksanakan oleh tiap kategori SDM kesehatan pada tiap unit kerja di fasilitas pelayanan kesehatan. (Depkes, 2004). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah optimal kebutuhan tenaga perawat di Unit Rawat Inap Bagian Interna RSD Dr. Soebandi berdasarkan beban kerja nyata dengan metode WISN. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan analisa data kuantitatif dengan metode work sampling. Sampel penelitian adalah kegiatan perawat pada saat pengamatan, yaitu kegiatan yang dilakukan perawat interna RSD Dr. Soebandi setiap sepuluh menit selama 24 jam selama 6 hari.
Hasil Penelitian
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan waktu produktif darI seluruh jumlah waktu kerja tersedia yaitu 76,5%. Dengan rincian kegiatan produktif langsung sebesar 26,16%, produktif tidak langsung sebesar 37,19%, dan non-fungsional sebesar 13,12%. Sedangkan Jumlah tenaga kerja di instalasi rawat inap bagian interna RSD Dr. Soebandi Jember berdasarkan metode WISN adalah 25 orang tenaga perawat.
Audit Manajemen untuk Menilai Efektivitas Sumber Daya Manusia di PT. PLN (Persero) Area Pelayanan dan Jaringan Situbondo
Intisari
Audit manajemen atas fungsi sumber daya manusia yang dilakukan pada PT. PLN (Persero) APJ Situbondo bertujuan untuk mengetahuisejauh mana fungsi sumber daya manusia dan untuk mengidentifikasi kelemahan apa saja yang dapat ditemukan serta rekomendasi dan alternatif perbaikan apa yang dapat diberikan untuk mencapai efektivitas fungsi sumber daya manusia.
Pendekatan Penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian adalah ini metode penelitian deskriptif. Data dalam penelitian ini diperoleh dengan cara studi lapangan yaitu melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Proses analisis data menggunakan metode analisis kualitatif dengan membandingkan tiga elemen dalam audit manajemen yaitu kriteria, sebab, akibat untuk mengetahui sejauh mana keberhasilan manajemen dalam mengelola sumber daya yang ada. Batasan masalah dalam penelitian ini adalah penilaian efektivitas pada fungsi sumber daya manusia yang diselenggarakan pada PT. PLN (Persero) APJ Situbondo yaitu 1)fungsi perencanaan tenaga kerja, 2) frekruitmen, seleksi, dan orientasi, 3) fungsi pelatihan, 4) fungsi penilaian prestasi kerja, 5) fungsi pengembangan karir, 6) fungsi kompenasi dan imbalan, 7) fungsi perlindungan karyawan, 8) fungsi hubungan karyawan, dan 9) fungsi pemutusan hubungan kerja.
Hasil Penelitian
Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa dari 9 fungsi sumber daya manusia yang telah diaudit, 5 diantaranya yaitu fungsi rekruitmen, seleksi, dan orientasi, fungsi perindungan karyawan, fungsi pengembangan karir, fungsi kompensasi dan imbalan, dan fungsi pemutusan hubungan kerja telah berjalan s ecara efektfif. Sedangan fungsi yang beum efektif adalah fungsi perencanaan tenaga kerja, fungsi fungsi pelatihan, fungsi penilaian prestasi kerja, dan fungsi hubungan karyawan. Berdasarkan kelemahan yang ditemukan, maka penulis memberikan beberapa rekomendasi dan alternatif perbaikan untuk dijadikan pertimbangan sebagai umpan balik dalam pengelolaan manajemen sumber daya manusis yang akan datang.
Pola Pengembangan Agroindustri Berbasis Perikanan Laut di Kecamatan Puger Kabupaten Jember
Tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui efisiensi biaya produksi, pendapatan petani dan nilai tambah, (2) untuk menemukan pola pengembangan agroindustri pada perikanan laut di Kecamatan Puger, Kabupaten Jember. Metode deskriptif dan analitik digunakan untuk menemukan tujuan. Daripada itu, sampel diambil dengan cara stratified random sampling yang tidak proporsional dengan stratifikasi pola bisnis yang sebenarnya dalam produk terasi, tepung dan ikan goreng dan ikan sedang kering, ikan rebus dan ikan tepung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perikanan laut efisien karena rasio R / C> 1. laba untuk petani. Jadi, efisiensi biaya produksi dipengaruhi oleh total pendapatan dan total biaya. Selanjutnya, pendapatan petani dipengaruhi oleh produk yang dipanen dan harga produk per kg. Nilai tambah dari industri agro adalah positif dan berbeda satu sama lain. Ini dipengaruhi oleh harga produk, bahan baku, dan struktur pasar. Pengembangan agroindustri perikanan tangkap dapat dilepaskan melalui program inkubator. Program ini fokus pada pengelolaan, penyajian topik, dan penasehat klien, yang terikat pada (1) peningkatan kualitas produk dan membuat standarisasi, (2) menyebarkan informasi dan pasar (3) mengelola keuangan dan (4) membuat organisasi.
Audit Manajemen Untuk Menilai Efektivitas Fungsi Sumber Daya Manusia (Studi Kasus Pada PT Pos Indonesia (Persero) Cabang Jember)
Intisari
Audit manajemen atas fungsi sumber daya manusia yang dilakukan pada PT Pos Indonesia Persero Cabang Jember bertujuan untuk mengetahuisejauh mana fungsi sumber daya manusia dan untuk mengidentifikasi kelemahan apa saja yang dapat ditemukan serta rekomendasi dan alternatif perbaikan apa yang dapat diberikan untuk mencapai efektivitas fungsi sumber daya manusia.
Pendekatan Penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian adalah ini metode penelitian deskriptif. Data dalam penelitian ini diperoleh dengan cara studi lapangan yaitu melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Proses analisis data menggunakan metode analisis kualitatif dengan membandingkan tiga elemen dalam audit manajemen yaitu kriteria, sebab, akibat untuk mengetahui sejauh mana keberhasilan manajemen dalam mengelola sumber daya yang ada. Batasan masalah dalam penelitian ini adalah penilaian efektivitas pada fungsi sumber daya manusia yang diselenggarakan pada PT Pos Indonesia Persero Cabang Jember yaitu 1)fungsi perencanaan tenaga kerja, 2) frekruitmen, seleksi, dan orientasi, 3) fungsi pelatihan, 4) fungsi penilaian prestasi kerja, 5) fungsi pengembangan karir, 6) fungsi kompenasi dan imbalan, 7) fungsi perlindungan karyawan, 8) fungsi hubungan karyawan, dan 9) fungsi pemutusan hubungan kerja.
Hasil Penelitian
Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa dari 9 fungsi sumber daya manusia yang telah diaudit, 5 diantaranya yaitu fungsi rekruitmen, seleksi, dan orientasi, fungsi perindungan karyawan, fungsi pengembangan karir, fungsi kompensasi dan imbalan, dan fungsi pemutusan hubungan kerja telah berjalan secara efektfif. Sedangan fungsi yang beum efektif adalah fungsi perencanaan tenaga kerja, fungsi fungsi pelatihan, fungsi penilaian prestasi kerja, dan fungsi hubungan karyawan. Berdasarkan kelemahan yang ditemukan, maka penulis memberikan beberapa rekomendasi dan alternatif perbaikan untuk dijadikan pertimbangan sebagai umpan balik dalam pengelolaan manajemen sumber daya manusis yang akan datang.
Pengaruh Konflik Pekerjaan – Keluarga (Work – Family Conflict) Terhadap Kinerja Pelayanan Dan Komitmen Organisasi Melalui Kelelahan (Fatigue) Pada Karyawan Tenaga Kependidikan Di Bagian Akademik Universitas Jember
Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konflik kerja-keluarga terhadap kinerja layanan dan komitmen organisasi melalui kelelahan pada staf Staf Pengajar di Departemen Akademik Universitas Jember.
Pendekatan Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Universitas Jember dengan populasi 167 karyawan Tenaga Kependidikan di bagian Akademik dan sejumlah mahasiswa dari masing-masing fakultas. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling untuk karyawan dan accidental sampling untuk responden siswa. Jadi sampel yang dikumpulkan adalah 82 karyawan dan 82 siswa. Teknik analitik menggunakan Generalized Structured Component Analysis (GSCA).
Hasil Penelitian
Hasil penelitian ini: (1) tidak ada pengaruh antara konflik kerja-keluarga terhadap kinerja layanan dan komitmen organisasi secara langsung; (2) tetapi ada pengaruh antara konflik kerja-keluarga terhadap kinerja dan komitmen organisasi secara tidak langsung melalui kelelahan. Jadi dapat disimpulkan bahwa kelelahan adalah variabel mediasi yang sempurna.
Pengaruh Timbal-Balik Antara Kepuasan Kerja Dengan Kepuasan Keluarga Dan Komitmen Kerja Serta Dampaknya Terhadap Prestasi Kerja Dan Karier Dosen
Intisari
Penelitian ini mengkaji pengaruh timbal-balik antara kepuasan kerja dengan kepuasan keluarga dan komitmen kerja serta dampaknya terhadap prestasi kerja dan karier Dosen. Adapun tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh timbal balik antara kepuasan kerja dengan kepuasan keluarga dan komitmen kerja.
Pendekatan Penelitian
Di samping itu penelitian ini juga menganalisis pengaruh kepuasan kerja terhadap prestasi kerja dan pengaruh komitmen kerja terhadap prestasi kerja, serta menganalisis pengaruh prestasi kerja terhadap karier dosen. Sampel dalam penelitian ini adalah Dosen tetap pada Universitas Negeri di Jawa Timur yang sudah berkeluarga dan menduduki jabatan Lektor, Lektor Kepala dan Guru Besar dari 2.812 orang populasi diambil sebanyak 200 responden sesuai ketentuan maximum likelihood. Dari jumlah itu yang memenuhi syarat analisis adalah 173 orang. Untuk menguji masing-masing pengaruh digunakan teknik analisis SEM (Amos 5,0).
Hasil Penelitian
Hasil penelitian menunjukkan bahwa masing-masing variabel berhubungan dan berpengaruh, berdasarkan koefisien terstandardisasi menunjukkan pengaruh timbal-balik secara positif dan signifikan antara kepuasan keluarga dan kepuasan kerja. Pengaruh timbal-balik antara kepuasan kerja dan komitmen kerja juga positif dan signifikan. Di samping itu, hasil penelitian ini juga menunjukkan koefisien terstandardisasi untuk pengaruh antara kepuasan kerja terhadap prestasi kerja, komitmen kerja terhadap prestasi kerja dan prestasi kerja terhadap karier Dosen, semuanya mempunyai pengaruh positif dan signifikan.
Pengaruh Kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (Studi Empiris Pada Skpd Kabupaten Jember)
Intisari
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kompetensi sumber daya manusia terhadap kualitas laporan keuangan pemerintah daerah pada SKPD kabupaten jember. Populasi dalam penelitian ini adalah institusi/lembaga yang meliputi kantor dinas dan badan pada pemerintah kota Jember. Sedangkan yang menjadi responden penelitian ini adalah bagian akuntansi/penatausahaan keuangan pada SKPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten Jember yang terdiri dari kepala bagian akuntansi/penatausahaan keuangan yang disebut Pejabat Penatausahaan Keuangan SKPD (PPK-SKPD) dan staf bagian akuntansi yang disebut Pembantu Pejabat Penatausahaan Keuangan SKPD (Pembantu PPK-SKPD), dan minimal menjabat 1 tahun pada bagian tersebut.
Pendekatan Penelitian
Metode analisis yang digunakan adalah analisis Regresi Linier Sederhana.Setelah dilakukan analisis data, dapat diambil kesimpulan yaitu:
Hasil Penelitian
Hasil penelitian menggunakan uji t menyatakan bahwa ada pengaruh antara Kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pada SKPD Kabupaten Jember. Dengan arti lain apabila variabel kompetensi SDM mengalami peningkatan maka kualitas laporan keuangan pada bagian akuntansi/penatausahaan keuangan pada SKPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten Jember akan meningkat.
Pengaruh Kepemimpinan Transaksional dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. FIF GROUP MANADO
Intisari
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh Kepemimpinan Transaksional dan Budaya Organisasi terhadap Kinerja Karyawan pada PT. FIF GROUP Manado, serta untuk mengetahui pengaruh Kepemimpinan Transaksional terhadap Kinerja Karyawan pada PT. FIF GROUP Manado. Jenis penelitian yaitu asosiatif. Lokasi penelitian di PT. Federal International Finance (FIF) GROUP Manado. Waktu penelitian Oktober–Desember 2016. Sampel 67 responden, sampling jenuh.
Pendekatan Penelitian
Metode analisis analisis regresi linier berganda.
Hasil Penelitian
Hasil penelitian: (1) secara simultan, variabel kepemimpinan transaksional dan budaya organisasi berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja karyawan; (2) secara parsial, variabel kepemimpinan transaksional dan budaya organisasi masing-masing berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja karyawan. Kepemimpinan transaksional merupakan variabel tertinggi sedangkan budaya organisasi merupakan variabel terendah yang berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Saran yaitu: PT. FIF Group cabang Manado perlu memperhatikan gaya kepemimpinan transaksional dari para manajer dan supervisor yang bisa membantu meningkatkan kinerja para karyawan dan staf yang bekerja di perusahaan ini. Selain itu PT. FIF Group cabang Manado juga perlu memperhatikan budaya organisasi perusahaan khususnya lebih menanamkan nilai-nilai budaya perusahaan agar lebih meningkatkan kinerja karyawan di perusahaan.
Kualitas Sumber Daya Manusia, Profesionalisme Kerja, Dan Komitmen Sebagai Faktor Pendukung Peningkatan Kinerja Karyawan Pdam Kabupaten Jember
Intisari
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas sumber daya manusia, profesionalisme kerja, komitmen dan pengaruhnya terhadap kinerja karyawan PDAM Kabupaten Jember baik secara parsial maupun simultan. Pendekatan riset yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif. Populasi yang ada dalam perusahaan sebesar 150 karyawan tetap dan diambil 75 orang sebagai responden dengan metode pengambilan sampel yang digunakan adalah simple random sampling atau sampel acak sederhana dengan cara lotre/undian dari nama-nama karyawan PDAM Kabupaten Jember yang kemudian diambil undian sebanyak sampel yang dipakai yaitu 75 nama karyawan yang terpilih didalam pengundian. Metode analisis data menggunakan analisis regresi linier berganda.
Hasil Penelitian
Hasil pengujian dan analisis yang dilakukan menyatakan bahwa kualitas sumber daya manusia berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan PDAM Kabupaten Jember, profesionalisme kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan PDAM Kabupaten Jember dan komitmen berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan PDAM Kabupaten Jember. Secara simultan kualitas sumber daya manusia, profesionalisme kerja, dan komitmen mendukung kinerja karyawan PDAM Kapubaten Jember
Pengaruh Kompetensi Dan Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan Dengan Motivasi Sebagai Variabel Intervening (Studi Kasus Pada Pt. Jember Indonesia)
Intisari
Masalah sumber daya manusia masih menjadi sorotan dan tumpuhan bagi perusahaan untuk tetap dapat bertahan di era globalisasi. Kinerja karyawan merupakan faktor penting di dalam suatu perusahaan. Peningkatan kinerja karyawan ini memerlukan beberapa hal seperti kompetensi, kepemimpinan dan motivasi yang tinggi, kompetensi yang memadai, kepemimpinan yang baik, dan lingkungan kerja yang mendukung karyawan untuk dapat meningkatkan kinerjanya. Penelitian ini bertujuan untuk pengaruh kompetensi dan kepemimpinan terhadap kinerja karyawan dengan motivasi sebagai variabel intervening di PT. Jember Indonesia tahun 2014 Penelitian ini adalah suatu jenis penelitian dengan menggunakan metode penelitian eksplanatori (Explanatory Research). Populasi dalam penelitian ini berjumlah 40 karyawan. Besar sampel 36 karyawan dengan teknik Simple random sampling.
Pendekatan Penelitian
Metode analisis yang digunakan adalah analisis regresi jalur. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel kompetensi (x1), dan kepemimpinan (x2) terhadap Motivasi (z) memiliki nilai ?< 0.05, (x1,0.000, x2, 0.007). sementara hasil uji variabel kompetensi (x1), kepemimpinan (x2), motivasi (z) terhadap Kinerja (Y) memiliki nilai ?< 0.05, (x1,0.037, x2, 0.004, z, 0.034). sehingga ho ditolak. Kesimpulan dari penelitian ini adalah kompetensi dan kepemimpinan berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. kompetensi dan Kepemimpinan berpengaruh signifikan terhadap mativasi. Motivasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan.
Analisis Job Insecurity dan Kompensasi Terhadap Turnover Intention Melalui Kepuasan Kerja Karyawan PT Wijaya Panca Sentosa Food Sidoarjo
Intisari
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh: (1) job insecurity terhadap kepuasan kerja karyawan, (2) kompensasi terhadap kepuasan kerja karyawan, (3) job insecurity terhadap turnover intention, (4) kompensasi terhadap turnover intention, (5) kepuasan kerja karyawan terhadap turnover intention.
Pendekatan Peneltian
Pendekatan riset yang digunakan dalam penelitian ini ialah penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan yang bekerja pada PT Wijaya Panca Sentosa Food Sidoarjo. Populasi dari penelitian ini adalah karyawan tetap dan kontrak PT Wijaya Panca Sentosa Food Sidoarjo yang berjumlah 461 orang. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 70 orang yang merupakan 15% dari jumlah populasi, terdiri dari 44 karyawan kontrak dan 26 karyawan tetap. Metode analisis yang digunakan adalah analisis jalur (path analysis) yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh langsung dan pengaruh tidak langsung.
Hasil Penelitian
Hasil uji menunjukkan bahwa variabel job insecurity berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan PT Wijaya Panca Sentosa Food Sidoarjo. Variabel kompensasi berpengaruh terhadap kepuasan kerja karyawan PT Wijaya Panca Sentosa Food Sidoarjo. Variabel job insecurity tidak berpengaruh signifikan terhadap turnover intention karyawan PT Wijaya Panca Sentosa Food Sidoarjo. Variabel kompensasi tidak berpengaruh signifikan terhadap turnover intention karyawan PT Wijaya Panca Sentosa Food Sidoarjo. Variabel kepuasan kerja tidak berpengaruh signifikan terhadap turnover intention karyawan PT Wijaya Panca Sentosa Food Sidoarjo.
Korelasi Implementasi Sistem Presensi Sidik Jari (Fingerprint) Online dan Kedisiplinan Terhadap Perubahan Perilaku Kerja Pegawai
Intisari
Banyak instansi dan lembaga baik pemerintah maupun swasta menggunakan presensi sidik jari. Sistem presensi sidik jari terbukti mampu mengurangi kecurangan dan manipulasi data dalam merekam kehadiran pegawai. Hal ini dikarenakan data langsung terekam secara otomatis di mesin sidik jari dan hanya dapat dibuka oleh seorang operator yg ditunjuk. Artinya bahwa hanya orang tertentu (yang ditugasi) saja yang berhak membuka database presensi tersbut. Dengan demikian tidak semua orang dapat memanipulasi data presensi tersebut. Sejak diberlakukannya sistem informasi presensi sidik jari secara online belum pernah dikaji bagaimana korelasi antara implementasi sistem informasi presensi sidik jari dan kedisiplinan pegawai terhadap perubahan perilaku kerja pegawai. Sistem ini menggantikan sistem presensi lama yang masih menggunakan presensi tanda tangan sebagai bukti kehadiran kerja pegawai.
Hasil Penelitian
Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi sistem informasi presensi sidik jari online mempengaruhi kedisiplinan kerja pegawai. Hal ini terbukti dari 40 pegawai yang dijadikan sampel, menyatakan sejak adanya Sistem Presensi Sidik Jari (Fingerprint) online, terdapat 90% pegawai yang selalu datang tepat waktu saat jam masuk kerja dan terdapat 87 % pegawai yang takut datang terlambat sejak adanya fingerprint dengan alasan akan terlihat langsung jam kedatangannya. Fakta ini menjadi menarik untuk dijadikan sebagai bahan penelitian selanjutnya.
Dari hasil analisis data diperoleh kesimpulan bahwa implementasi presensi sidik jari online di Universitas Jember sangat mempengaruhi tingkat kedisiplinan pegawai, sehingga mengakibatkan perubahan perilaku kerja pegawai. Adapun perilaku yang berubah adalah adanya semangat disiplin kerja yang lebih baik pasca diterapkannya presensi sidik jari online daripada saat presensi dengan tanda tangan atau sebelum diterapkannya presensi online tersebut.
Perbedaan Kinerja Keuangan Perbankan Yang Melaksanakan Dan Yang Tidak Melaksanakan Employee Stock Ownership Plans (Esops)
Intisari
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan kinerja perbankan yang melaksanakan dan yang tidak melaksanakan ESOPs. Sampel pada penelitian ini adalah perbankan yang melaksanakan ESOPs dan perbankan yang tidak melaksanakan ESOPs pada kurun waktu 2007 -2010.
Pendekatan Penelitian
Metode analisis yang digunakan adalah analisis kinerja keuangan bank dengan menggunakan 4 rasio keuangan untuk membuktikan hipotesis dengan menggunakan uji t beda terhadap rasio-rasio keuangan tersebut. Hasil analisis menunjukkan bahwa dari 4 rasio keuangan yang ada, Capital Adequeacy Ratio (CAR), Non Performing Loans (NPL), biaya operasional/pendapatan operasional (BOPO), dan Loan to Deposito Ratio (LDR), data tersebut berdistribusi normal maka dalam pengujian hipotesis penelitian ini menggunakan alat analisis statistik parametrik yaitu dengan menggunakan alat uji Independent sample T-Test, hal ini dilihat dari nilai signifikansi Kolmogorof-Smirnov (SIG) keempat variabel tersebut yang lebih besar dari 0,05. Kesimpulan yang dapat diambil dari hasil analisis tersebut yaitu berdasarkan rasio CAR dan NPL tidak terdapat perbedaan yang signifikan pada kinerja bank yang melaksanakan dan yang tidak melaksanakan ESOPs, sedangkan berdasarkan rasio BOPO dan LDR terdapat perbedaan yang signifikan pada kinerja bank yang melaksanakan dan yang tidak melaksanakan ESOPs.
Rancang Bangun Sistem Informasi Sistem Kredit Partisipasi Aktivitas Mahasiswa (Siskpam)
Intisari
Universitas Respati Yogyakarta telah mewadahi kegiatan-kegiatan yang dapat mengembangkan bakat dan potensi mahasiswa baik di bidang keorganisasian, olahraga, seni, budaya dan kegiatan non akademik lainnya diwadahi dalam suatu lembaga keorganisasian seperti DPM, BEM, Senat, Hima, UKM dan unit kemahasiswaan lainnya. Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Respati Yogyakarta (FST UNRIYO) memiliki visi dan misi salah satunya yaitu membentuk Sumber Daya Manusia yang profesional, beretika, kreatif, mandiri dan berjiwa wirausaha serta mampu bersaing di dunia kerja. FST UNRIYO dalam setiap proses pembelajaran senantiasa mendorong mahasiswa agar mengikuti kegiatan-kegiatan yang dapat menggali minat, bakat dan kompetensi yang diselenggarakan internal maupun eksternal kampus guna memperoleh nilai tambah bagi mahasiswa, disamping nilai akademik. Untuk itu FST UNRIYO perlu memberikan apresiasi setiap kegiatan ektrakurikuler dan non kurikuler dalam bentuk Sistem Kredit Partisipasi Aktivitas Mahasiswa (SKPAM). Penelitian ini bertujuan membangun sistem informasi kredit partisipasi aktivitas mahasiswa dengan metode pengembangan menggunakan konsep waterfall (analisis,perancangan, pengkodean, implementasi dan pengujian). Sistem yang dikembangkan berbasis WEB dengan pengembangan perangkat lunak menggunakan bahasa pemrograman PHP dan DBMS MySQL.
Hasil Penelitian
Hasil Pengembangan Sistem Informasi Kredit Partisipasi Aktivitas Mahasiswa (SKPAM) dapat mempermudah Bagian Kemahasiswaan dalam melakukan pengolahan data dan dokumen elektronik terkait Partisipasi Aktivitas Mahasiswa.
Peningkatan Kinerja Pengrajin Industri Melalui Inovasi Dan Kompetensi
Intisari
Tujuan penelitian ini adalah menganalisis model, optimalisasi pemberdayaan dan peningkatan kinerja usaha kecil menengah dengan mengidentifikasi dan menganalisis kondisi ekternal, kondisi internal, kapabilitas inovasi yang mencakup kapabilitas sumber daya manusia, kapabilitas pengembangan produk baru, kapabilitas produksi dan operasi; mengkaji tingkat kompetensi yang terdiri dari knowledge, skill dan ability yang dimiliki sumber daya manusia usaha kecil menengah pengrajin batik dan TANOKER di Kabupaten Jember. Responden penelitian ini meliputi semua pelaku atau pengrajin usaha kecil menengah industri kreatif batik di Sentra Pengembangan Batik Sumber Jambe sebanyak 30 orang dan pengrajin Tanoker sebanyak 20 orang. Penentuan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan sensus.
Pengaruh Komitmen Pegawai, Self Efficacy Dan Kepuasan Kerja Terhadap Prestasi Kerja Pegawai Kantor Pelayanan Pajak Pratama Balikpapan
Intisari
Menuju Pencapaian Karyawan Kantor Pelayanan Pajak Karya Pratama Balikpapan. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian penjelasan (explanatory research) dengan pendekatan kuantitatif untuk menjelaskan hubungan antar variabel melalui uji hipotesis.
Pendekatan Penelitian
Metode penelitian ini menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data yang disebarkan kepada 53 responden sebagai sampel sedangkan populasi 70 responden dari pegawai Kantor Pelayanan Pajak Pratama Balikpapan, dengan menggunakan alat analisis regresi linier berganda.
Hasil Penelitian
Hasil penelitian yang dilakukan, bahwa Komitmen Karyawan tidak berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap prestasi kerja, Self Efficacy berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi kerja, dan kepuasan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi kerja. Kemudian hipotesis pertama ditolak, hipotesis menjadi dua, tiga dan empat diterima.
Stres Kerja Dan Motivasi Karyawan Lini Depan Serta Pengaruhnya Terhadap Kepuasan Kerja: Kajian Empiris Pada Beberapa Perusahaan Jasa Sub Sektor Industri Kreatif
Intisari
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji gagasan bahwa stres dan motivasi kerja memiliki dampak signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan. Dalam studi ini, 148 karyawan front office dari beberapa perusahaan jasa industri kreatif berpartisipasi dalam penelitian ini. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi langsung dan wawancara. Analisis dilakukan dengan menggunakan analisis faktor, reliabilitas, deskriptif, uji asumsi klasik sebelum analisis regresi berganda.
Hasil Penelitian
Hasil penelitian menunjukkan bahwa stres kerja dan motivasi kerja memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan. Temuan lain yang menarik dari penelitian ini adalah munculnya stres yang disebabkan oleh banyak faktor, termasuk beban tugas yang diberikan oleh manajemen yang tidak dapat diselesaikan dalam waktu, beban kerja yang terlalu berat diberikan oleh perusahaan untuk karyawan dan harus diselesaikan sesegera mungkin.
Pengaruh Gaya Kepemimpinan Transformasional, Budaya Organisasi Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan PT. ” X ” Sidoarjo
Intisari
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Gaya Kepemimpinan Transformasional, Budaya Organisasi dan Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Karyawan baik secara parsial maupun simultan. Dan untuk mengetahui pengaruh yang paling signifikan antara pengaruh Gaya Kepemimpinan Transformasional, Budaya Organisasi dan Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Karyawan di PT. ”X” Sidoarjo.
Pendekatan Penelitian
Penelitian ini menggunakan data tabulasi hasil kuesioner responden. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 57 karyawan di PT. ”X” Alat analisis yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda, koefisien determinasi (R2), koefisien korelasi parsial, uji t, uji F dan asumsi klasik dengan menggunakan versi SPSS 17 untuk Windows. Data primer diperoleh dari kuesioner yang pengukurannya menggunakan skala likert yang menguji validitas dan reliabilitas.
Hasil Penelitian
Hasil berdasarkan uji validitas dan reliabilitas data menunjukkan bahwa valid dan dapat diandalkan. Berdasarkan uji t dan uji F menunjukkan bahwa Gaya Kepemimpinan Transformasional, Budaya Organisasi dan Lingkungan Kerja berpengaruh simultan dan parsial terhadap Kinerja Karyawan. Antara Gaya Kepemimpinan Transformasional, Budaya Organisasi dan Lingkungan Kerja yang memiliki pengaruh paling signifikan terhadap kinerja karyawan adalah budaya organisasi.
Peran Status Kepegawaian Dalam Memoderasi Pengaruh Kepuasan Kerja Terhadap Komitmen Organisasional Karyawan
Intisari
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh status pekerjaan terhadap kepuasan kerja dan komitmen organisasi dan untuk menguji pengaruh peran status pekerjaan dalam memoderasi pengaruh kepuasan kerja terhadap komitmen organisasi karyawan. Sampel adalah karyawan yang berstatus kontrak non-pendidikan dan berstatus permanen di Universitas Wijaya Kusuma Surabaya dan Universitas Islam Malang.
Pendekatan Penelitian
Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan teknik acak sederhana. Sampel ukuran 128 karyawan yang terdiri dari 63 karyawan kontrak dan karyawan tetap 65 orang. Teknik analisis yang digunakan adalah Independent sample t test dan Moderated Regression Analysis.
Hasil Penelitian
Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa status kepegawaian tidak berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja dan komitmen organisasi dan status kepegawaian tidak memoderasi pengaruh kepuasan kerja terhadap komitmen organisasi karyawan. Hanya hipotesis kepuasan kerja yang berpengaruh signifikan terhadap komitmen organisasi yang didukung.
Hubungan Motivasi Dan Stres Kerja Perawat Ruang Rawat Inap RSUD Sragen
Intisari
Layanan yang diberikan oleh perawat mempengaruhi kualitas pelayanan dan kepuasan klien. Penampilan perawat dalam bekerja dipengaruhi dorongan mengapa perawat melakukan suatu tindakan. Ketika perawat tidak mampu memenuhi pelayanan keperawatan, kondisi tersebut akan mengakibatkan stres. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat motivasi perawat dan tingkat stres perawat di ruang rawat inap RSUD Sragen.
Pendekatan Penelitian
Metode yang digunakan adalah studi deskriptif dengan pendekatan cross- sectional, dengan menggunakan kuesioner. Sampel yang digunakan 45 perawat dengan teknik sampling simple random sampling. Analisa hubungan motivasi dengan stres menggunakan korelasi Spearman.
Hasil Penelitian
Hasil penelitian menunjukkan tingkat motivasi sedang 88,9 % dan perawat yang mempunyai motivasi tinggi sejumlah 11,1 %. Tingkat stres perawat berada pada tingkat rendah 77, 8 %; tingkat sedang 20 % dan tingkat tinggi 1,1 %. Hasil uji menunjukkan nilai p 0,883 dengan r -0,023. Hal ini menunjukkan tidak ada hubungan antara motivasi dengan stres kerja perawat. Ttanpa motivasi perawat, tujuan yang diharapkan oleh rumah sakit tidak akan tercapai. Bekerja dengan beban menyebabkan perawat stres dan tidak menyukai pekerjaannya, sehingga pekerjaan dianggap sebagai rutinitas yang membosankan.
Leave a Reply