Judul Skripsi : Penerapan Material Requirement Planning pada Pengendalian Persediaan Bahan Baku dan Pengaruhnya terhadap Minimasi Biaya Persediaan (Studi pada PT. Tiga Serangkai Pustaka Mandiri Surakarta)
A. Latar Belakang
MRP adalah metode yang digunakan untuk melakukan pengendalian persediaan pada produk dengan permintaan dependen. MRP adalah sebuah sistem yang di rancang secara khusus untuk situasi permintaan bergelombang yang secara tipikal permintaan tersebut dependen, yang bertujuan untuk menjamin tersedianya material, item atau komponen pada saat di butuhkan untuk memenuhi jadwal produksi, dan menjamin tersedianya produk jadi bagi konsumen dan menjaga persediaan pada kondisi minimum serta merencanakan aktivitas pengiriman, penjadwalan dan aktivitas pembelian (Yuliant,1999: 260).
Penelitian ini melakuan analisis terhadap pengendalian persediaan pada perusahaan manufaktur dengan menggunakan metode MRP dan pengaruh penerapan metode tersebut terhadap minimasi biaya persediaan. Penelitian ini mengacu pada penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Aghazadeh (2003) dengan mengambil kasus pada sebuah restoran Pizza di Amerika Serikat. Dari penelitian tersebut diperoleh kesimpulan bahwa MRP mempunyai kontribusi terhadap profitabilitas. MRP merupakan konsep yang mampu bertahan hidup dan mampu beradaptasi dengan perubahan yang diinginkan oleh dunia bisnis dalam menghadapi masa global ekonomi saat ini.
B. Rumusan Masalah Skripsi
- Apakah rencana kebutuhan material pada PT. Tiga Serangkai Pustaka Mandiri sudah tepat jumlah dan waktu?
- Bagaimana pengaruh penggunaan metode MRP terhadap minimasi biaya persediaan bahan baku?
C. Landasan Teori
Definisi persediaan
Menurut Heryanto (1999:219) persediaan adalah bahan atau barang yang disimpan yang akan di gunakan untuk perakitan, untuk di jual kembali dan untuk suku cadang dari suatu peralatan dan mesin.
Definisi MRP
Menurut Render dan Heizer (2005 : 161) definisi MRP adalah suatu teknik untuk produk dengan permintaan dependen yang menngunakan daftar kebutuhan bahan, persediaan, penerimaan yang diperkirakan, dan jadwal produksi induk untuk menentukan kebutuhan material. Heryanto (1999 : 257) mendefinisikan MRP sebagai suatu konsep dalam manajemen produksi yang membahas cara yang tepat dalam perencanaan kebutuhan barang dalam proses produksi, sehingga barang yang di butuhkan dapat tersedia sesuai dengan yang di rencanakan. Moto dari MRP adalah memperoleh material yang tepat, dari sumber yang tepat, untuk penempatan yang tepat, pada waktu yang tepat.
Material Resource Planning (MRP II)
Definisi MRP II Menurut Render dan heizer (2005: 183) adalah sebuah sistem yang memungkinkan, dengan menggunakan MRP, data persediaan ditambahkan dengan variabel sumber daya lain; maka MRP menjadi perencanaan sumber daya material (material resource planning).
D. Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode MRP dan MRP II. Sebagai langkah awal dilakukan dianalisa dengan metode MRP untuk mengetahui kebutuhan akan bahan dalam periode tertentu yang sudah ditetapkan, kemudian dilanjutkan dengan penentuan ukuran lot produksi yang berguna untuk meminimalkan biaya, selanjutnya dengan MRP II dianalisa sesuaikah jadwal produksi hasil dari penentuan lot dengan kapasitas yang diimiliki perusahaan kemudian dilanjutkan dengan penjadwalan rencana produksi agar rencana produksi yang telah direncanakan dengan MRP dapat berjalan dengan lancar dan tepat waktu.
E. Kesimpulan
- Dari analisis perhitungan persediaan bahan baku dengan MRP I dihasilkan Planned Order Receipt (rencana penerimaan) dan Planned Order Release (rencana pemesanan). Dan dengan analisis MRP II dihasilkan sebuah rencana jadwal produksi untuk periode April-juni dan bulan sebelumnya agar MRP dapat berjalan dengan baik dan tepat waktu.
- Dari hasil analisis ternyata perhitungan yang dilakukan perusahaan menghasilkan biaya yang cukup besar untuk memproduksi buku pelajaran SD dan buku pelajaran SMP yaitu Rp 8.474.000,00. Disamping itu, termasuk biaya simpan untuk bahan baku juga yang timbul karena sistem pembelian bahan baku yang diterapkan oleh perusahaan, dimana, perusahaan melakukan pembelian bahan baku dua kali dalam satu bulan.
- Dari hasil analisis dengan menggunakan metode MRP, diperoleh biaya produksi produk utama yang berhubungan dengan persediaan yang lebih kecil, yaitu Rp 5.979.000,00. Sehingga terdapat penghematan Rp. 2.495.000 jika menggunakan MRP. Dengan menggunakan metode MRP perusahaan dapat meminimasi biaya persediaan bahan baku. Jadi, dapat diambil kesimpulan bahwa MRP merupakan metode yang memiliki kemampuan meminimasi biaya, khususnya biaya yang berhubungan dengan persediaan bahan baku.
Contoh Skripsi Manajemen
- Pengaruh Organizational Climate, Achievement Motivation, dan Kepuasan Kerja terhadap Produktivitas Kerja Karyawan pada PT. Kereta Api (Persero) Daop 1, Jakarta
- Sistem Pelayanan Asuransi Kecelakaan Diri pada AJB Bumi Putera 1912 Kantor Cabang
- Perspektif Agrowisata Sondokoro sebagai Sarana Edukasi
- Penerapan Material Requirement Planning pada Pengendalian Persediaan Bahan Baku
- Proses Pelayanan Penyambungan Baru di Perseroan Terbatas Perusahaan Listrik
Leave a Reply