Tesis Manajemen: Peramalan Kebutuhan Bahan Baku Aluminium Wire pd PT. Tomoko Daya Perkasa

Judul Tesis : Peramalan Kebutuhan Bahan Baku Aluminium Wire pada PT. Tomoko Daya Perkasa Metallizing Industri Palur – Karanganyar

A. Latar Belakang

Dalam penyusunan forecast kebutuhan bahan baku, manajemen perusahaan menentukan seberapa jauh penyimpangan kebutuhan ini dapat ditoleransi. Oleh karena itu peramal perlu memonitor sehingga jika terjadi penyimpangan akan segera diketahui, jika penyimpangan yang terjadi masih dalam batas yang wajar, maka masih dapat ditoleransi dan model peramalan masih dapat digunakan.

Berdasar latar belakang diatas, maka diambil tema penelitian mengenai peramalan bahan baku pada sebuah perusahaan dengan judul “PERAMALAN KEBUTUHAN BAHAN BAKU ALUMINIUM WIRE PADA PT. TOMOKO DAYA PERKASA METALLIZING INDUSTRI PALUR KARANGANYAR”.

B. Rumusan Masalah

1. Berapakah kebutuhan ramalan bahan baku aluminium wire pada PT. Tomoko Daya Perkasa untuk bulan Januari 2006 ?
2. Metode peramalan apa yang dapat meminimalkan kesalahan peramalan kebutuhan bahan baku aluminium wire pada PT. Tomoko Daya Perkasa ?

C. Landasan Teori

Pengertian Peramalan

Peramalan merupakan gambaran keadaan perusahaan pada masa yang akan datang. Gambaran tersebut sangat penting bagi manajemen perusahaan, karena kebijakan peramalan kebutuhan bahan baku akan mempengaruhi besarnya pembelian bahan baku perusahaan.

Peramalan Menurut Horison Waktunya

Menurut Render dan Heizer (2001:46) peramalan dilihat dari horison waktunya ada tiga yaitu :

• Peramalan jangka pendek

Rentang waktunya mencapai satu tahun tetapi umumnya kurang dari tiga bulan.

• Peramalan jangka menengah

Peramalan jangka menengah biasaya tiga bulan hingga tiga tahun.

• Peramalan jangka panjang

Rentang waktunya biasanya tiga tahun atau lebih.

Tujuan Peramalan

Menurut Subagyo (2002:1) tujuan peramalan adalah mendapatkan ramalan yang bisa meminimumkan kesalahan meramal, (forecast error) yang biasanya diukur dengan mean squared error, mean absolute error, dan sebagainya.

D. Metode Penelitian Tesis

Penulis mengadakan penelitian pada PT. Tomoko Daya Perkasa dengan alamat Jalan Raya Solo-Sragen Km. 8,3 Jetis, Palur Kabupaten Karanganyar-Solo.

Jenis data yang digunakan adalah data sekunder.

Sumber data diperoleh dari bagian pembelian bahan baku di PT. Tomoko Daya Perkasa.

Teknik pengumpulan data dilalukan dengan menggunakan wawancara dan observasi.

Metode Pembahasan pada penelitian ini yaitu pembahasan deskriptif dan optimasi pembahasan.

E. Kesimpulan

1. Dengan menggunakan metode Single Moving Averages dan Single Exponential Smoothing, maka nilai ramalan Aluminium wire pada bulan Januari 2006 adalah
   2. Metode Single Moving Averages 3 bulan = 2.383,667 kg
   3. Metode Single Moving Averages 5 bulan = 2.312,4 kg
   4. Metode Single Exponential Smoothing dengan a : 0,20 = 2.094,702 kg.
2. Dalam meramalkan kebutuhan Aluminium Wire dengan metode Single Moving Averages dan Single Exponential Smoothing terjadi kesalahan dalam meramal. Besarnya tingkat kesalahan meramal(Forecast error) kuadrat (MSE) :
   298. Metode Single Moving Averages 3 bulan = 298.006,4 kg
   299. Metode Single Moving Averages 5 bulan = 454.826,6 kg
   300. Metode Single Exponential Smoothing dengan a : 0,20 = 342.443,2 kg.
3. Dari hasil peramalan dan tingkat kesalahannya diketahui bahwa metode yang paling sesuai digunakan dalam menganalisis data dengan memilih tingkat kesalahan yang paling kecil dari metode yang digunakan di atas yaitu metode Single Exponential Smoothing dengan a : 0,50.

Contoh Tesis Manajemen

1. Analisis Efisiensi Penggunaan Faktor-Faktor Produksi pada Perusahaan Percetakan
2. Upaya Pt.Telkom Distel Solo dalam Meningkatkan Volume Penjualan Sambungan Telepon Baru
3. Strategi Marketing Mix Yang dilakukan pada Usaha Dagang Budi Mas
4. Praktek Penjualan Motor Bekas pada Ud. Mulia Motor Masaran Sragen
5. Peramalan Kebutuhan Bahan Baku Aluminiumwire pada PT. Tomoko Daya Perkasa Metallizing