- Komunikasi Organisasi, Pola Karir, Motivasi Berprestasi, Komitmen Organisasi Dan Kinerja Pegawai
- Pengaruh Qualityof Work Life Terhadap Kinerja Pegawai Kelurahan (Studi Di 6 Kelurahan Pada Kabupaten Barito Utara)
- Pengaruh Kepemimpinan, Budaya Organisasi, Motivasi Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan Serta Dampaknya Terhadap Kinerja Organisasi Di Unika Atma Jaya
- Pengaruh Budaya Organisasi Dan Motivasi Terhadapn Kinerja Karyawan Pt. Bank Kalsel Capem Pemprov Banjarbaru
- Analisis Tingkat Kepuasan Pengguna Jasa Konstruksi Terhadap Penerapan Sistem Manajemen Mutu Iso 9001:2008 Di Perusahaan Jasa Konstruksi
- Pengaruh Kompetensi Dan Peluang Sukses Terhadap Pemberdayaan Karyawan Pada Kepemimpinan Transformasional
- Pengaruh Kepuasan Gaji Dan Motivasi Melalui Disiplin Dan Implikasinya Terhadap Produktivitas Kerja Dan Karyawan Hotel Ceria
- Persepsi Pengguna Terhadap Kualitas Pelayanan Sirkulasi Pada Perpustakaan Universitas Katolik Santo Thomas Medan Menggunakan Metode Servqual
- Pengaruh Kompensasi Dan Budaya Organisasi Terhadap Kepuasan Kerja: Studi Pada Petugas Kebersihan Pt. Cardig Anugra Sarana Bersama (Casb)
- Pengaruh Konflik Peran Ganda Dan Beban Kerja Terhadap Kinerja Dengan Stres Kerja Sebagai Variabel Intervening Pada Karyawati Pt Bank Mandiri (Persero) Tbk Cabang Jember Alun – Alun
- Pengaruh Lokasi, Reputasi, Trust Terhadap Kepuasan Orang Tua Serta Dampaknya Terhadap Word Of Mouth Pada Sds Bruder Nusa Indah Pontianak
- Pengaruh Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Guru Di Sd.Muhammadiyah 02 Medan Tahun 2017
- Analisis Pengaruh Work Engagement, Organizational Justice, Organizational Commitment Dan Burnout Terhadap Kinerja Auditor Internal
- Analisis Peningkatan Kualitas Pelayanan Bengkel Motor Dengan Metode Importance Performance Analisys Dan Potential Gain In Customer Value
- Pengaruh Customer Experience, Service Quality Dan Product Quality Terhadap Customer Loyalty Melalui Customer Satisfaction Sebagai Variabel Intervening Pada Kafe Bangi Kopitiam Di Spazio Surabaya
- Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pemilihan Metode Penilaian Persediaan Pada Perusahaan Dagang Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2014
- Analisis Proses Pembangunan Dan Pengembangan Perpustakaan Digital (Studi Kasus Di Perpustakaan UII)
- Pengaruh Ukuran Perusahaan, Kinerja Keuangan, Tipe Industri, Dan Financial Leverage Terhadap Pengungkapan Corporate Social Responsibility: Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011—2013
- Pengembangan Manajemen Strategis Dengan Kajian Dalam Knowledge Externalization
- Analisis Kualitas Layanan Fungsi Sumber Daya Manusia Sebagai Mitra Bisnis Menurut Persepsi Karyawan Di PT X
Komunikasi Organisasi, Pola Karir, Motivasi Berprestasi, Komitmen Organisasi Dan Kinerja Pegawai
Intisari
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Komunikasi Organisasi, Karier Pola, Motivasi Berprestasi dan Komitmen Organisasi terhadap Kinerja Karyawan Responden penelitian ini adalah staf yang berjumlah 121 orang dari Koperasi, Departemen UKM, Perdagangan dan Industri di Kabupaten Klungkung,. Analisis data adalah metode statistik Structural Equation Modeling (SEM) dengan perangkat lunak AMOS versi 20.0, Analisis menunjukkan bahwa: Motivasi Berprestasi memiliki pengaruh langsung secara positif dan dampak signifikan terhadap Komitmen Organisasi, sedangkan Komunikasi Organisasi andCareer Patterns memiliki pengaruh langsung secara positif tidak signifikan bagi Organisasi Komitmen. Motivasi Berprestasi dan Komitmen Organisasi memiliki pengaruh langsung positif dan signifikan pada kinerja karyawan, sedangkan Organisasi Pola Komunikasi dan Karir memiliki pengaruh langsung secara positif tidak signifikan Kinerja karyawan.
Pengaruh Qualityof Work Life Terhadap Kinerja Pegawai Kelurahan (Studi Di 6 Kelurahan Pada Kabupaten Barito Utara)
Intisari
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh variabel independen yaitu Pengembangan Karir sebagai bagian dari Kualitas Kehidupan Kerja (X1), dan Resolusi Konflik sebagai Bagian dari Kualitas Kehidupan Kerja (X2), baik secara bersamaan maupun sebagian, terhadap variabel dependen, yaitu Kinerja Pegawai (Y), di enam desa, yaitu desa Jingah, Jambu, Lanjas, Melayu, Lahei I dan II Lahei di Kabupaten Barito Utara. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif yang bersifat eksplanatori, dengan jumlah populasi 48 petugas di enam desa sampel, yaitu desa Jingah, Jambu, Lanjas, Melayu, Lahei I dan Lahei II di Kabupaten Barito Utara. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah metode Sensus. Pengukuran variabel yang digunakan adalah skala Likert dengan skala penilaian dari dalam ke 5. Untuk menganalisis pengaruh variabel Pengembangan Karir, sebagai bagian dari Kualitas Kehidupan Kerja (X1), dan Resolusi Konflik, sebagai bagian dari Kualitas Of Work Life (X2), menuju petugas kinerja (Y) teknik digunakan teknik statistik regresi linier berganda.
Hasil Penelitian
Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa variabel Pengembangan Karir sebagai bagian dari Kualitas Kehidupan kerja (X1), dan Aspek Resolusi Konflik terhadap Kualitas Kehidupan Kerja (X2), secara simultan mempengaruhi variabel Kinerja Petugas (Y). Variabel-variabel Pengembangan Karir sebagai bagian dari Kualitas Kehidupan Kerja (X1), tidak mempengaruhi Kinerja Pegawai (Y) karena Pengembangan Karir tidak seperti yang diharapkan oleh aparat desa, sedangkan Resolusi Konflik, sebagai bagian dari Kualitas Kehidupan Kerja (X2), menuju Petugas kinerja (Y).
Pengaruh Kepemimpinan, Budaya Organisasi, Motivasi Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan Serta Dampaknya Terhadap Kinerja Organisasi Di Unika Atma Jaya
Intisari
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kepemimpinan terhadap kepuasan kerja karyawan, pengaruh budaya organisasi terhadap kepuasan kerja karyawan, pengaruh motivasi kerja terhadap kepuasan kerja karyawan, pengaruh kepemimpinan terhadap kinerja organisasi, pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja organisasi, pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja organisasi, dan pengaruh kepuasan kerja karyawan terhadap kinerja organisasi. Pengujian hipotesa dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi sederhana dengan uji T dengan tingkat signifikansi a = 0,05%. Populasi penelitian adalah seluruh karyawan tetap kependidkan Unika Atma Jaya. Sampel penelitian diambil dengan menggunakan rumus Slovin dengan toleransi kesalahan sebesar 5%.
Hasil Penelitian
Hasil uji parsial menunjukkan bahwa variabel kepemimpinan berpengamh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan, budaya organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan, motivasi kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan, kepempimpinan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja organisasi, budaya organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja organisasi, motivasi kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja organisasi dan kepuasan kerja karyawan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja organisasi.
Pengaruh Budaya Organisasi Dan Motivasi Terhadapn Kinerja Karyawan Pt. Bank Kalsel Capem Pemprov Banjarbaru
Intisari
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh budaya organisasi dan motivasi terhadap peningkatan kinerja karyawan. Organisasi membutuhkan karyawan dalam menjalankan kegiatan operasionalnya. Karena karyawan adalah aset penting dari suatu organisasi, maka banyak hal yang harus dipertimbangkan terkait dengan peningkatan prestasi kerja. Prestasi yang baik adalah salah satu tujuan organisasi dalam memperoleh produktivitas kerja yang lebih tinggi. Pencapaian kinerja pekerjaan tidak lepas dari kualitas kualitas sumber daya manusia. Sebagai juga organisasi lain, PT Bank Kalsel membutuhkan sumber daya manusia yang berkualitas dalam mendukung dan mencapai tujuan organisasi.
Penelitian telah dilakukan di PT. Bank Kalsel Capem Pemprov di Banjarbaru. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan penelitian kuantitatif deskriptif. Sampel adalah karyawan pada PT Bank Kalsel Capem Pemprov Banjarbaru dan berjumlah 12 orang. Data diperoleh dengan melakukan wawancara, studi dokumentasi, dan memberikan kuesioner kepada sampel. Variabel diperiksa dengan menggunakan Skala Likert. Uji Validitas dan Reliabilitas digunakan untuk menguji kuesioner. Pemrosesan data dalam versi SPSS 21.0 dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif dan hipotesis dianalisis dengan menggunakan regresi linier berganda.
Hasil Penelitian
Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa: Secara parsial, variabel budaya organisasi dan motivasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan, dan bahwa budaya dan motivasi kerja organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan PT Bank Kalsel Capem Pemprov Banjarbaru.
Analisis Tingkat Kepuasan Pengguna Jasa Konstruksi Terhadap Penerapan Sistem Manajemen Mutu Iso 9001:2008 Di Perusahaan Jasa Konstruksi
Intisari
Industri jasa konstruksi Indonesia harus tetap berupaya menjaga dan meningkatkan mutu produk dan jasa konstruksi bagi pengguna jasanya. Perusahaan jasa konstruksi dituntut untuk mampu selalu menghasilkan produk yang bermutu sehingga mampu menciptakan kepuasan dan tidak ditinggalkan pengguna jasanya. Proyek konstruksi dikatakan bermutu apabila diantaranya terdapat jaminan ketepatan waktu, kesesuaian spesifikasi serta adanya jaminan kesehatan dan keselamatan kerja dari kontraktor. Oleh karena itu, untuk mewujudkan hal tersebut dan untuk menjamin konsistensi dari pelaksanaan proyeknya, pemilik proyek mewajibkan kontraktor yang terpilih memiliki suatu sistem yang mampu menjamin setiap tahapan aktivitas proyeknya dilaksanakan sesuai rencana mutu proyek, sistem itulah yang disebut dengan Sistem Manajemen Mutu (SMM) ISO 9001:2008 dan kepercayaan serta kepuasan pengguna jasa konstruksi menjadi salah satu manfaaat yang dapat dirasakan.
Hasil Penelitian
Berdasarkan perhitungan Customers Satisfaction Index (CSI) menunjukkan bahwa pengguna jasa konstruksi pada lingkup pekerjaan bidang Bina Marga sudah merasa puas terhadap SMM ISO 9001:2008 yang sudah diterapkan oleh perusahaan jasa konstruksinya dibuktikan dengan indeks kepuasan sebesar 68.15%. Sementara itu, berdasarkan diagram Kartesius Importance Performance Analysis (IPA), ketepatan waktu penyelesaian proyek, tingkat kebersihan dan ketertiban selama masa proyek, kecepatan menyelesaikan kekurangan pada saat pemeriksaan serah terima hasil pekerjaan, kecepatan dalam merespon permintaan pemilik proyek, struktur organisasi pengelola proyek dan kemudahan pelayanan yang diberikan (kooperatif) menjadi indikator prioritas yang perlu ditingkatkan demi mencapai kepuasan pengguna jasa yang lebih baik lagi.
Pengaruh Kompetensi Dan Peluang Sukses Terhadap Pemberdayaan Karyawan Pada Kepemimpinan Transformasional
Intisari
Penelitian ini dimaksudkan untuk menganalisis pengaruh kompetensi dan peluang keberhasilan terhadap pemberdayaan karyawan berdasarkan model sinkretik kepemimpinan karismatik / transformasional. Responden terdiri dari 52 karyawan PT. Angkasa Pura I Bandara Internasional Adisutjipto, Yogyakarta. Angket digunakan untuk mengumpulkan data dari responden. Instrumen kuesioner dari Behling dan McFillen digunakan untuk mengukur variabel kompetensi, peluang keberhasilan, dan pemberdayaan. Data dianalisis dengan Analisis Regresi Berganda.
Hasil Penelitian
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (i) kompetensi dan peluang keberhasilan memiliki pengaruh positif signifikan terhadap pemberdayaan karyawan, (ii). Kompetensi tidak memiliki pengaruh dominan terhadap pemberdayaan karyawan.
Pengaruh Kepuasan Gaji Dan Motivasi Melalui Disiplin Dan Implikasinya Terhadap Produktivitas Kerja Dan Karyawan Hotel Ceria
Intisari
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah ada pengaruh antara kepuasan gaji dan motivasi karyawan dengan tujuan peningkatan produktifitas kerja dan disiplin karyawan. Dimana penelitian ini dilakukan untuk menjawab delapan tujuan dan hipotesis masalah, yaitu: ( 1) kepuasan gaji, dan (2) motivasi berpengengaruh terhadap disiplin, (3) kepuasan gaji dan motivasi secara bersama-sama berpengaruh terhadap disiplin, (5) kepuasan gaji, (6) motivasi berpengaruh terhadap produktivitas kerja (7) kepuasan gaji dan motivasi secara bersama-sama berpengaruh terhadap produktivitas kerja, (8) disiplin berpengaruh terhadap produktivitas kerja, dimana subyek penelitian ini adalah karyawan Hotel Ceria yang terdiri 88 orang responden.
Hasil Penelitian
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepuasan gaji, motivasi berpengaruh terhadap disiplin sebesar 17,76% dan 60,35%. Kepuasan gaji dan motivasi secara bersama-sama sebesar 78,11%. Kepuasan gaji dan motivasi bepengaruh terhadap produktivitas kerja sebesar 23,81% dan 58,29%. Kepuasan g~ji dan motivasi secara bersama-sama terhadap produktivitas kerja asebesar 82,10%. Disiplin terhadap produktivitas kerja sebesar 79,78%. Sebagai kesimpulan, penelitian ini membuktikan bahwa kepuasan gaji dan motivasi memberikan pengaruh terhadap disiplin dan produktivitas kerja. Pemberian gaji yang dirasa memuaskan dan adanya dukungan serta motivasi dari atasan maupun rekan kerja akan menimbulkan disiplin yang membawa kepada tercapainya produktivitas kerja.
Persepsi Pengguna Terhadap Kualitas Pelayanan Sirkulasi Pada Perpustakaan Universitas Katolik Santo Thomas Medan Menggunakan Metode Servqual
Intisari
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi pengguna terhadap kualitas pelayanan pada Perpustakaan Universitas Katolik Santo Thomas Medan menggunakan metode servqual. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan cara mendeskripsikan data yang terkumpul sebagaimana adanya. Data yang diperoleh ditabulasi dengan menyusunya ke dalam tabel kemudian dihitung. Populasi dalam penelitian ini adalah pengguna yang aktif menjadi anggota perpustakaan tahun 2016 yang berjumlah 2.720 orang. Penentuan sampel menggunakan rumus slovin sehingga diketahui jumlah sampel sebanyak 96 orang. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik sampling aksidental. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui angket dan studi kepustakaan.
Hasil Penelitian
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kualitas pelayanan di perpustakaan UNIKA pada dimensi tangibles (bukti fisik) hampir setengahnya (46.9%) kelengkapan koleksi belum memenuhi harapan, dimensi reliability (keandalan) sebagian besar (56.3%) pelayanan peminjaman dan pengembalian buku belum memenuhi harapan pengguna, dimensi responsiveness (daya tanggap) sebagian besar (73%) staf belum memberikan pelayanan dengan cepat dan tepat, dimensi assurance (jaminan) pada umumnya (78.1%) telah memenuhi harapan pengguna, dimensi empathy (empati) sebagian besar (70.8%) staf tidak ramah dalam memberikan pelayanan. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa pelayanan perpustakaan UNIKA masih belum memenuhi harapan pengguna, yang dapat diartikan pengguna belum puas terhadap pelayanan yang diberikan.
Pengaruh Kompensasi Dan Budaya Organisasi Terhadap Kepuasan Kerja: Studi Pada Petugas Kebersihan PT. Cardig Anugra Sarana Bersama (CASB)
Intisari
Tujuan dari penelitian ini adalah: 1) Untuk menentukan apakah ada pengaruh antara kompensasi terhadap kepuasan kerja layanan kebersihan CASB. 2) Untuk menentukan apakah ada pengaruh antara organisasi dengan kepuasan kerja layanan kebersihan CASB., 3) Untuk menentukan apakah ada pengaruh antara kompensasi dan budaya organisasi bersama-sama terhadap kepuasan kerja layanan kebersihan CASB. 4) Untuk mengetahui seberapa besar kontribusi kompensasi dan budaya organisasi terhadap kepuasan kerja layanan CASB cleanimg. Penelitian dilakukan pada layanan cleanimg 88 CASB. Teknik pengumpulan data menggunakan metode survei yaitu penyebaran kuesioner yang kemudian diolah dengan program SPSS 21.0. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dan penjelasan.
Hasil Penelitian
Hasil regresi menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan antara kompensasi terhadap kepuasan kerja, ada hubungan positif dan signifikan antara budaya organisasi terhadap kepuasan kerja. Kompensasi dan budaya organisasi secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja dengan nilai F hitung> F tabel (38,947> 3,11) dan signifikan (0,000 <0,05). Nilai R2 sebesar 0,466 atau (46,60%). Hal ini menunjukkan bahwa 46,60% kepuasan kerja dijelaskan oleh faktor kompensasi dan budaya organisasi sedangkan sisanya 53,40% dipengaruhi atau dijelaskan oleh variabel lain.
Pengaruh Konflik Peran Ganda Dan Beban Kerja Terhadap Kinerja Dengan Stres Kerja Sebagai Variabel Intervening Pada Karyawati Pt Bank Mandiri (Persero) Tbk Cabang Jember Alun – Alun
Intisari
Indonesia memiliki jumlah penduduk wanita yang selalu meningkat setiap tahunnya sehingga mereka memilih untuk menjadi wanita karir dengan dua peran, yakni sebagai ibu rumah tangga dan sebagai karyawati. Faktor yang melandasi wanita memilih untuk bekerja adalah faktor pendidikan, ekonomi maupun emansipasi wanita. Ketika menjalankan dua peran sekaligus, konflik bisa saja terjadi. Hal ini dikarenakan peran sebagai karyawati sangat berbeda dengan peran sebagai ibu rumah tangga. Konflik ini dikenal dengan nama konflik peran ganda.
Pendekatan Penelitian
Tujuan dari adanya penelitian ini adalah untuk meneliti mengenai pengaruh konflik peran ganda dan beban kerja terhadap kinerja dengan stres kerja sebagai variabel intervening pada karyawati PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Cabang Jember alun-alun.
Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan Analisis Jalur (Path Analysis). Data yang didapat berupa data primer dan sekunder. Datra primer tersebut berupa hasil penyebaran kuesioner dari 53 responden. Dimana responden dari penelitian ini adalah karyawati PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Cabang Jember Alun-alun yang telah menikah. Metode sampling yang digunakan adalah purposive sampling.
Hasil Penelitian
Hasil analisis data yang telah dilakukan dengan menggunakan SPSS 23 for Windows menunjukkan bahwa konflik peran ganda berpengaruh signifikan terhadap stres kerja dengan koefisien jalur langsung sebesar 0,355 pada tingkat kepercayaan 5% dan nilai p-value sebesar 0,009, artinya hipotesis pertama diterima. Beban kerja berpengaruh signifikan terhadap stres kerja dengan koefisien jalur langsung sebesar 0,272 pada tingkat kepercayaan 5% dan p-value sebesar 0,044, artinya hipotesis kedua diterima. Hipotesis ketiga yakni konflik peran ganda berpengaruh signifikan terhadap kinerja, diterima dengan koefisien jalur langsung sebesar -0,318 pada tingkat kepercayaan 5% dan nilai p-value sebesar 0,031. Hipotesis keempat yakni beban kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja diterima, dengan koefisien jalur langsung sebesar 0,392 pada tingkat kepercayaan 5% dan nilai p-value sebesar 0,007. Hipotesis kelima yakni stres kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja juga diterima, dengan koefisien jalur langsung sebesar -0.379 pada tingkat kepercayaan 5% dan nilai p value sebesar 0,012. Berdasarkan pengujian hipotesis yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa kinerja responden dipengaruhi oleh konflik peran ganda, beban kerja dan stres kerja.
Pengaruh Lokasi, Reputasi, Trust Terhadap Kepuasan Orang Tua Serta Dampaknya Terhadap Word Of Mouth Pada Sds Bruder Nusa Indah Pontianak
Intisari
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisa seberapa besar pengaruh lokasi, reputasi, trust terhadap kepuasan orang tua serta dampaknya terhadap WOM (Word of mouth) pada SDS Bruder Nusa Indah Pontianak. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan cara wawancara dan kuesioner dengan menggunakan skala likert dan metode penentuan sampel yang digunakan adalah purposive sampling sebanyak 100 sampel.
Pendekatan Penelitian
Metode analisis yang digunakan adalah metode analisis jalur (path analysis). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) struktur I yaitu Lokasi, Reputasi, trust berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan orang tua. 2) Struktur II yaitu yaitu Lokasi, Reputasi, trust berpengaruh positif dan signifikan terhadap Word of mouth. Dan kepuasan orang tua berpengaruh positif dan signifikan terhadap Word of mouth.
Hasil Penelitian
Hasil Penelitian ini diharapkan dapat memberi masukan dan inspirasi bagi peneliti selanjutnya untuk memperdalam penelitian ini, baik dengan menambah variabel-variabel baru maupun menerapkannya di tempat lain yang relevan. Peneliti selanjutnya sebaiknya menggunakan sampel yang lebih banyak sehingga bisa lebih menggambarkan karakteristik dari populasi.
Pengaruh Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Guru Di Sd.Muhammadiyah 02 Medan Tahun 2017
Intisari
Kepuasan kerja merupakan salah satu faktor penting yang mempengaruhi kinerja karena sebagian besar waktu manusia dihabiskan di tempat kerja. Kepuasan kerja guru merupakan sasaran penting dalam manajemen sumber daya manusia, karena secara langsung maupun tidak langsung akan mempengaruhi kinerja guru. Kinerja guru yang belum optimal akan berdampak bagi kualitas guru dan hasil prestasi belajar siswa perlu mendapat perhatian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Guru di SD. Muhammadiyah 02 Medan. Jenis penelitian yang digunakan adalahpenelitian yang bersifat survey analitik dengan pendekatan desaincross sectional. Populasi dari penelitian adalah seluruh guru di sekolah SD Muhammadiyah 02 Medan yang berjumlah 42 orang dengan metode pengambilan sampel total sampling.
Hasil Penelitian
Hasil penelitian diperoleh respondennya sebanyak 35 orang atau 83,3% merasakan tidak puasselamamenjaditenaga pendidik di SD Muhammadiyah 02 Medan. Namun, masihada responden yang merasakan puasyaitusebanyak 7 orang atau 16,7%.Variabel upah/gaji memiliki nilai p 0,041(<0,05),yang artinya ada pengaruh upah/gaji terhadap kinerja guru. Dilihat dari nilai koefisien ? (2,339)dimana artinya guru yang puas dengan upah/gaji yang diberikan mempunyai peluang 10,3 kali lebih baik memberikan kinerja terhadap pekerjaannya. Diharapkan penelitian ini dapat dijadikan pertimbangan untuk mengatasi masalah yang terjadi pada guru. Dan guru diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan kualitas kerjanya guna mencapai target yang ditetapkan pihak sekolah. Dengan menumbuhkan rasa memiliki terhadap sekolah, maka diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan memaksimalkan pencapaian target sekolah tersebut.
Analisis Pengaruh Work Engagement, Organizational Justice, Organizational Commitment Dan Burnout Terhadap Kinerja Auditor Internal
Intisari
Penelitian ini termasuk penelitian kausal komparatif yaitu penelitian dengan karakteristik masalah berupa hubungan sebab-akibat antara dua variabel atau lebih yang bertujuan untuk menemukan bukti empiris mengenai pengaruh work engagement, organizational justice, organizational commitment dan burnout terhadap kinerja auditor internal.
Pendekatan Penelitian
Penelitian ini menggunakan sampel para Auditor Internal yang bekerja di Inspektorat Jendral Kementerian Dalam Negeri. Penelitian ini berdasarkan metode purposive sampling. Jumlah auditor internal yang dijadikan sampel penelitian ini sebanyak 64 auditor yang memiliki masa kerja minimal 3 tahun dan berpendidikan minimal Diploma Tiga (D3) atau Strata Satu (S1). Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis regresi berganda.
Hasil Penelitian
Hasil penelitian menunjukkan bahwa organizational commitment berpengaruh terhadap kinerja auditor internal secara signifikan, sedangkan work engagement, organizational justice dan burnout, tidak berpengaruh terhadap kinerja auditor internal. Namun penelitian ini menemukan bukti bahwa interaksi antara work engagement, organizational justice, organizational commitment dan burnout terbukti memiliki pengaruh yang signifikan secara simultan terhadap kinerja auditor internal dengan nilai signifikansi hasil uji F sebesar 0,000.
Analisis Peningkatan Kualitas Pelayanan Bengkel Motor Dengan Metode Importance Performance Analisys Dan Potential Gain In Customer Value
Intisari
Penelitian ini mempunyai tujuan mengetahui tingkat kepentingan (Importance) dan kepuasan (Satisfaction) pelanggan terhadap kinerja pelayanan bengkel Yamaha Sumber Baru Motor sudah sesuai dengan keinginan pelanggan dan memberikan Rekomendasi apa saja yang perlu diberikan untuk perbaikan kualitas pelayanan Bengkel Sumber Baru Motor. Metode penelitian yang digunakan adalah metode Importance-Performance Analysis dan Potential Gain in Customer Value untuk menentukan prioritas kriteria pelayanan yang harus ditingkatkan, Sampel dalam penelitian ini merupakan pelanggan yang melakukan servis di bengkel Yamaha Sumber Baru Motor. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 100 responden.
Hasil Penelitian
Hasil dari penelitian ini adalah Saran perbaikan pelayanan berdasarkan tingkat prioritas pelayanan yang harus ditingkatkan. Beberapa saran perbaikan pelayanan yang dapat dilakukan adalah memberikan pelatihan kerja kepada kasir terlebih dahulu terhadap karyawan bengkel Sumber Baru Motor, sebelum langsung menempatkan kerja sebagai kasir. Karyawan kasir diberikan pelatihan tentang keuangan, melakukan pelatihan terhadap seluruh karyawan bengkel yang bertugas dalam melayani pelanggan secara langsung, misalnya adalah pelatihan mengenai pelayanan secara prima baik secara verbal maupun non verbal agar karyawan dapat merespon pelanggan dengan cepat, memberikan nomor penitipan, memberikan pendampingan bagi karyawan baru sebaiknya didampingi oleh karyawan yang sudah senior agar tercipta hasil yang diharapkan pelanggan.
Pengaruh Customer Experience, Service Quality Dan Product Quality Terhadap Customer Loyalty Melalui Customer Satisfaction Sebagai Variabel Intervening Pada Kafe Bangi Kopitiam Di Spazio Surabaya
Intisari
Fenomena anak muda khususnya yang ada di Surabaya untuk selalu berkumpul dan bersosialisasi di tempat-tempat tertentu adalah hal yang menjadi kebiasaan di kalangan remaja dan sudah menjadi gaya hidup. Penelitian ini mengkaji pengaruh dimensi Experiential marketing. Service quality dan Product quality pada kafe Bangi Kopitiam di Surabaya. Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk menganalisis pengaruh Experiential Marketing. Service quality.Product quality terhadap Customer Satisfaction kafe Bangi Kopitiam di Spazio Surabaya dan Untuk menganalisis pengaruh Customer satisfaction.Experiential Marketing. service quality . product quality terhadap Customer loyalty melalui customer satisfaction kafe Bangi Kopitiam di Spazio Surabaya.
Pendekatan Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan oleh penulis adalah penelitian kausal. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian pengujian hipotesis (kuantitatif) dengan jenis penelitian asosiatif. Responden yang akan diteliti adalah konsumen Kafe Bangi Kopitiam Spazio. Sampel yang diteliti oleh peneliti adalah konsumen yang pernah mengunjungi Kafe Bangi Kopitiam minimal 2x dalam 3 bulan terakhir. Dengan penghasilan minimal 500 ribu per bulan dan usia di atas 17 tahun. Jumlah sampel yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah sebanyak 200 responden. Teknik pengolahan data yang digunakan adalah structural equation modeling (SEM) dengan metode confirmatory faktor analysis (CFA).
Hasil Penelitian
Berdasarkan hasil penelitian ini ditunjukkan bahwa Experiential marketing. Service quality. dan Product quality mempunyai pengaruh signifikan terhadap Customer satisfaction Kafe Bangi Kopitiam di Spazio Surabaya, dan Customer satisfaction mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Customer loyalty
Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pemilihan Metode Penilaian Persediaan Pada Perusahaan Dagang Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2014
Intisari
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh leverage keuangan, ukuran perusahaan, kepemilikan manajerial, dan rasio lancar untuk pemilihan metode penilaian persediaan pada perusahaan dagang yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2010-2014. Sampel dalam penelitian ini adalah perusahaan dagang yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2010-2014.
Intisari
Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling, sehingga diperoleh 19 perusahaan. Data dalam penelitian ini adalah data sekunder yang berasal dari Indonesian Capital Market Directory (ICMD) dan data historis dari situs web perusahaan dengan mengunduh di IDX. Penelitian ini menggunakan analisis kuantitatif, menggunakan variabel dummy dan pengujian hipotesis menggunakan regresi logistik.
Hasil Penelitian
Hasil penelitian menunjukkan bahwa leverage keuangan secara signifikan mempengaruhi pemilihan metode penilaian persediaan, ukuran perusahaan, kepemilikan manajerial, dan rasio lancar tidak berpengaruh signifikan terhadap metode pemilihan penilaian persediaan. Metode penilaian persediaan terbaik adalah Metode Rata-rata di perusahaan dagang yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2010-2014.
Analisis Proses Pembangunan Dan Pengembangan Perpustakaan Digital (Studi Kasus Di Perpustakaan UII)
Intisari
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses pembangunan dan pengembangan perpustakaan digital di Perpustakaan UII berdasarkan aspek organisasional, aspek mekanisasi, otomatisasi dan mekanisasi serta aspek legalitas. Penelitian ini bersifat kualitatif dengan pendekatan deskriptif dalam bentuk studi kasus. Pemilihan subjek dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik purposive sampling sebanyak tujuh orang yang mewakili unsur pimpinan, pengelola koleksi digital, bagian digitalisasi dan pengguna. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data dilakukan secara interaktif menurut Miles dan Huberman yang dilengkapi dengan uji keabsahan data atau validasi data yang dilakukan dengan uji kredibilitas, uji tranferabilitas, uji dependabilitas, dan uji konfirmabilitas. Dalam penelitian ini menggunakan analisis data kualitatif dengan empat tahap yaitu tahap pengumpulan data, tahap reduksi data, tahap display data, dan tahap verifikasi dan penarikan kesimpulan. Analisis pembangunan dan pengembangan perpustakaan digital dalam penelitian ini dilakukan menurut pendapat Putu Laxman Pendit dan Ian H. Witten.
Hasil Penelitian
Hasil penelitian menunjukan bahwa dari ke-14 parameter atau proses pembangunan dan pengembangan perpustakaan digital, Perpustakaan UII memenuhi 7 parameter atau proses yang benar-benar dilakukan dengan baik yaitu ermasalahan tata kehidupan perguruan tinggi sebagai masyarakat pengguna jasa Perpustakaan UII, pengaturan sumber daya informasi, kualitas sumber daya manusia dalam hal ini yang dimaksud adalah pustakawan atau staf perpustakaan, pengelolaan sumber daya manusia dalam konteks manajemen perpustakaan secara keseluruhan, anggaran dana, jaringan komunikasi dan resource sharing. Sedangkan 7 parameter lainnya belum dilakukan dengan baik yaitu persoalan mengenai aspek etis dan yuridis terkait dengan digitalisasi,hak cipta, plagiarisme, infrastruktur teknologi, teknologi digitalisasi, metadata, dan sistem temu kembalii informasi. Kendala yang harus dihadapi oleh Perpustakaan UII dalam membangun dan mengembangkan perpustakaan digital yaitu persoalan plagiarisme, tidak ada kebijakan khusus yang mengatur hak cipta, kurangnya kerjasama dan komunikasi antara pihak Perpustakaan UII dengan pihak bagian sistem informasi UII, kurangnya sumber daya manusia dan kurangnya sosialisasi kepada pengguna dalam mengkases koleksi digital. Penelitian ini menghasilkan sebuah model framework pembangunan dan pengembangan perpustakaan digital. Framework dibuat dengan menggunakan model DELOS. Framework terdiri dari 6 critical factors yang menjadi landasan dalam membangun dan mengembangkan perpustakaan digital. Ke-6 critical factors tersebut antara lain : koleksi, pengguna, fasilitas, sumber daya manusia, kebijakan, infrastruktur teknologi. Ke-6 critical factors tersebut harus melewati proses awal dalam persiapan pembangunan dan pengembangan perpustakaan digital dan proses akhir dalam tahap evaluasi dan kontrol.
Pengaruh Ukuran Perusahaan, Kinerja Keuangan, Tipe Industri, Dan Financial Leverage Terhadap Pengungkapan Corporate Social Responsibility: Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011—2013
Intisari
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ukuran perusahaan, kinerja keuangan, jenis industri, dan leverage keuangan terhadap pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR). Sampel penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama tahun 2011 hingga 2013. Berdasarkan penelitian, kesimpulannya hanya satu variabel yang berpengaruh signifikan terhadap pengungkapan CSR, variabelnya adalah jenis industri. Sementara tiga variabel lainnya yaitu ukuran perusahaan, kinerja keuangan, dan leverage keuangan terbukti tidak berpengaruh terhadap pengungkapan CSR.
Pengembangan Manajemen Strategis Dengan Kajian Dalam Knowledge Externalization
Intisari
Usaha Kecil dan Menengah (UKM) memegang peran penting dalam mengembangkan ekonomi suatu negara. Namun demikian, data menunjukkan bahwa UKM tidak berhasil bertahan dalam persaingan karena beberapa masalah. Sumber daya manusia yang menjalankan UKM ini menjadi substansial. Dengan pengetahuan mereka, perencanaan sumber daya manusia tujuan mendirikan UKM, menciptakan berbagai macam produk serta menyediakan layanan apa pun kepada pelanggan. Pengetahuan setiap individu yang menjalankan bisnis ini tentu berbeda, meski memiliki profesi yang sama. Perbedaan ini dapat muncul karena pengetahuan diam-diam yang dimiliki oleh masing-masing individu ini. Penguasaan pengetahuan eksplisit mungkin mampu menghasilkan keseragaman, tetapi memahami pengetahuan diam-diam mampu menghasilkan sesuatu yang lebih berharga. Pengetahuan Tacit akan memberikan dampak yang lebih nyata ketika dieksternalisasi ke dalam pengetahuan eksplisit yang lebih mudah dipahami, dan selanjutnya didokumentasikan dan dipertimbangkan dalam mengembangkan strategi untuk mencapai dan mempertahankan ciri khas UKM. Studi kasus dilakukan di So Kressh CV. Kajeye Food, sebuah perusahaan menengah di Malang yang memproduksi berbagai jenis keripik buah.
Hasil Penelitian
Hasil penelitian menunjukkan bahwa eksternalisasi pengetahuan hanya mempengaruhi sumber daya manusia di So Kressh. Setelah itu, dilakukan dengan membuat buku manual dengan metode kerja sebagai item yang dapat merepresentasikan keberadaan eksternalisasi pengetahuan. Dan untuk langkah terakhir adalah merencanakan strategi pengembangan sumber daya manusia yang berfokus pada: metode kerja yang efektif dan efisien, komunikasi yang efektif, konsep dua arah dalam menyampaikan materi pelatihan, membuat simulasi pelatihan dan mensosialisasikan program.
Analisis Kualitas Layanan Fungsi Sumber Daya Manusia Sebagai Mitra Bisnis Menurut Persepsi Karyawan Di PT X
Intisari
Tujuan dari penelitian ini adalah menemukan bagaimana kualitas layanan fungsi SDM sebagai mitra bisnis di PT X sesuai dengan persepsi karyawan. Karyawan adalah salah satu pemangku kepentingan dan pelanggan internal fungsi SDM. Ada empat peran bagi SDM untuk menjadi mitra bisnis; mereka adalah mitra strategis, agen perubahan, pakar administrasi, dan juara karyawan. Penelitian ini menunjukkan bahwa kinerja peran SDM baik di bidang administrasi, tetapi untuk tiga peran lainnya cukup. Selain itu, harapan karyawan untuk semua peran dalam skala yang baik. Kami menemukan bahwa kualitas layanan, yang merupakan kesenjangan antara kinerja dan hasil harapan adalah: Kualitas layanan SDM dalam peran mitra strategis, pakar administrasi, dan juara karyawan sangat puas, tetapi agen perubahan puas.
Hasil Penelitian
Berdasarkan analisis lebih lanjut, kami menemukan bahwa tidak ada kualitas layanan fungsi SDM yang menjadi prioritas utama untuk ditingkatkan dalam empat perannya. Banyak faktor yang baik dan harus dijaga kualitas layanan untuk setiap peran. Ada beberapa faktor yang termasuk dalam prioritas kedua untuk ditingkatkan di setiap peran. Untuk penelitian selanjutnya, analisis kualitas layanan fungsi SDM harus dilihat tidak hanya dari perspektif karyawan, tetapi juga dari sudut pandang pemangku kepentingan lainnya.
Leave a Reply