Pengertian Keputusan Pembelian
Proses pengambilan keputusan konsumen melibatkan lima langkah dasar. Ini adalah proses yang digunakan konsumen untuk mengambil keputusan pembelian. Kelima langkah tersebut adalah pengenalan masalah, pencarian informasi, evaluasi alternatif, keputusan pembelian, dan evaluasi pasca pembelian..”.
5 Tahapan Keputusan Pembelian
- Pengenalan masalah : Mengenali kebutuhan akan suatu layanan atau produk
- Pencarian informasi : Mengumpulkan informasi
Evaluasi alternatif : Menimbang pilihan terhadap alternatif yang sebanding Keputusan pembelian : Melakukan pembelian aktual Evaluasi pasca pembelian : Merefleksikan pembelian yang mereka lakukan
Keputusan Pembelian Terencana (pembelian yang direncanakan):
Ada beberapa macam definisi dari pembelian terencana adalah pembelian yang dilakukan dengan mempertimbangkan jenis dan merek tertentu dengan berbagai macam pertimbangan.
Pembelian yang direncanakan sepenuhnya telah dijelaskan sebagai contoh keputusan untuk membeli produk atau merek terlebih dahulu, sedangkan pembelian yang direncanakan sebagian telah didefinisikan sebagai contoh keputusan untuk membeli produk atau merek terlebih dahulu tetapi tidak memutuskan kapan atau merek mana yang akan dibeli karena adanya pengaruh promosi seperti potongan harga atau kemasan.
Pakar pemasaran lain menyebutkan bahwa definisi dari pembelian terencana didefinisikan sebagai pembelian di mana kebutuhan terhadap suatu barang tertentu dikenali sebelum memasuki toko.
Keputusan Pembelian Tidak Terencana
Pembelian tidak terencana didefinisikan sebagai pembelian yang dipengaruhi oleh rangsangan eksternal setelah memasuki toko ketika konsumen awalnya tidak bermaksud melakukan pembelian tersebut.
Pembelian yang tidak direncanakan memiliki peluang akan meningkat untuk terjadi dalam kasus belanja berurutan di sebuah department store, di supermarket, dan di toko diskon. Pembelian yang tidak direncanakan merupakan pembelian umum yang menurut sebagian besar konsumen pernah mereka alami.
Pembelian yang tidak direncanakan telah dipelajari sebelumnya, dengan penelitian yang berfokus pada dampak jenis produk dan atribut produk, dampak karakteristik pribadi konsumen, dan dampak metode tampilan di dalam toko.
Meskipun ada penelitian yang memandang pembelian tidak terencana dan pembelian impulsif sebagai hal yang sama kami berupaya untuk membedakan antara pembelian tidak terencana dan pembelian impulsif berdasarkan apakah konsumen telah menjalani evaluasi kognitif terhadap alternatif tersebut menurut proses pengambilan keputusan konsumen seperti pengenalan masalah dan proses pencarian.
Dengan kata lain, seorang konsumen yang mengunjungi toko tanpa rencana sebelumnya dan membeli barang secara impulsif tanpa menyadari kebutuhan sebelumnya dianggap sebagai kasus pembelian impulsif. Di sisi lain, seorang konsumen yang mengunjungi toko tanpa rencana sebelumnya dan membeli barang setelah menyadari kebutuhannya saat melihatnya di toko dianggap sebagai kasus pembelian yang tidak direncanakan.


Gambar Model 5 Tahapan Pengambilan Keputusan
Faktor-Faktor yang mempengaruhi Keputusan Pembelian
Untuk setiap kasus, dimungkinkan ada model untuk menjelaskan proses dan faktor yang menyebabkan terjadi nya keputusan pembelian.“.
Ada berbagai macam model yang menjelaskan tentang bagaimana proses keputusan pembelian terjadi. berikut adalah beberapa model yang sering digunakan.
Model 1
Faktor utama dalam teori perilaku yang direncanakan adalah niat individu untuk melakukan perilaku tertentu. Niat diasumsikan untuk menangkap faktor motivasi yang memengaruhi perilaku; niat merupakan indikasi seberapa keras orang bersedia mencoba, seberapa besar upaya yang mereka rencanakan untuk dilakukan, untuk melakukan perilaku tersebut.
Sebagai aturan umum, semakin kuat niat untuk terlibat dalam suatu perilaku, semakin besar kemungkinan perilaku tersebut akan dilakukan.
Adapun model yang di maksud adalah sebagai berikut:

Gambar Teori Tindakan Beralasan dan Perilaku Terencana dari Ajzen dan Fishbein, sebagai faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian
Model 2
Mengenai mutu desain, kami mempertimbangkan tiga faktor desain sebagai faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian:
- aspek kegunaan
- aspek fungsionalitas, dan
- aspek keramahan.
Untuk proses pengambilan keputusan pembelian konsumen, kami mempertimbangkan lima tahap:
- Kesadaran produk,
- pencarian informasi,
- evaluasi,
- pembelian, dan
- pasca pembelian .
Perbedaan gender dan usia yang membentuk dampak faktor-faktor pada berbagai tahap diungkap dan didiskusikan. Model penelitian digambarkan dalam model berikut

Gambar Model Dampak Penggunaan Desain terhadap Pengambilan Keputusan Pembelian konsumen
Model 3. Keputusan Pembelian yang Melibatkan Proses Psikologi
- Dalam psikologi sosial dan pemasaran, penilaian kognitif dan penilaian afektif juga merupakan dua dimensi berbeda dari teori sikap.
- Sikap memegang peranan penting sebagai faktor-faktor yang memberikan pengaruh terhadap proses pengambilan keputusan pembelian konsumen

Gambar Model Keputusan Pembelian yang Melibatkan Proses Psikologi
Related posts:
- Pengertian Prestasi Belajar Menurut Para Ahli dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi nya
- Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Masyarakat dalam Membuang Sampah
- Contoh Skripsi – Faktor – Faktor Keputusan Pembelian
- Pengertian Epidemi dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi
- Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Pedagang Konveksi
- Pengertian Emerging Diseases dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi
- Analisa Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Audit Delay Perusahaan BEJ
Leave a Reply