Judul Tesis : Peranan Humas Pemerintah Kota Solo Dalam Mewujudkan Batik Solo Menuju Pentas Dunia
A. Latar Belakang Tesis
Dalam konsep klasik, PR sering berada pada posisi yang kurang strategis dan tidak menguntungkan, lazimnya diletakkan pada bawahan Pimpinan Bagian Pemasaran. Pengertian PR hanya dianggap mengurusi hal-hal tidak penting seperti kehumasan yang bekerja sambil lalu, mengatur tamu yang meminta penerangan, menyusun konsep pidato pimpinan, kliping berita surat kabar, mengatur makan bersama relasi dan seakan-akan tidak pekerjaan berarti. Dalam perkembangannya belakangan ini, justru berlaku sebaliknya. Sangat boleh jadi, seluruh kerja keras unit-unit produksi yang ada dalam kegiatan suatu perusahaan akan memiliki citra yang baik atau buruk dimata masyarakat terletak pada keberhasilan atau kegagalan dari hasil kerja dan peran Public Relations.
Meningkatkan citra dan mengangkat nama Kota Solo di tingkat nasional maupun internasional merupakan salah satu misi Humas Pemerintah Kota Solo. Untuk itu, Pemerintah Kota Solo ingin mengadakan satu event berskala internasional dengan menggunakan potensi Kota Solo sebagai kemasan. Solo terkenal dengan ragam batik, maka memang layak mengangkatnya sebagai kemasan itu. Terinspirasi Jember Fashion Carnaval (JFC), Pemerintah Kota Solo menggandeng Presiden JFC Dynand Fariz menggelar Solo Batik Carnival (SBC).
B. Tujuan
- Untuk memenuhi syarat kelulusan guna memperoleh gelar Ahli Madya Program Diploma III Komunikasi Terapan Jurusan Public Relations Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Potilik Universitas Sebelas Maret Surakarta.
- Untuk menerapkan serta mempraktekan teori-teori tentang Ilmu Kehumasan yang telah diperoleh selama di bangku kuliah.
- Meningkatkan kreativitas dan profesionalitas agar dapat mempersiapkan diri dalam persaingan di era globalisasi mendatang.
C. Tinjauan Pustaka
Definisi Humas
Istilah “hubungan masyarakat” yang disingkat “humas” sebagai terjemahan dari istilah public relations, di Indonesia sudah benar-benar memasyarakat dalam arti kata telah dipergunakan secara luas oleh department, jawatan, perusahaan, badan, lembaga dan lain-lain organisasi kekaryaan.
Humas Pemerintahan
Di dalam negara demokrasi, pemerintah selalu mengusahakan adanya hubungan yang harmonis antara pemerintah dengan rakyatnya. Dasar negara demokratis adalah kekuasaan ada ditangan atau dikuasai oleh rakyat, sehingga rakyat mempunyai hak untuk mengeluarkan pikiran dan pendapat secara langsung atau dengan perantara wakil-wakilnya di parlemen guna membuat undangundang. Semua orang sama haknya untuk menduduki semua jabatan dan pekerjaan negara. Dengan demokrasi ini, suara rakyat yang dulu dipandang enteng sekarang menjadi suara yang berharga, sebagai contoh dalam pemilihan wakil-wakil rakyat menunjukkan bahwa rakyat sekarang turut memberikan suaranya dengan memilih wakil-wakil parlemen dan menimbulkan “public opinion” atau pendapat umum. Pendapat umum ini sangat berpengaruh dalam negara demokrasi, baik terhadap pemerintah maupun badan-badan dan usahausaha masyarakat. (S.K Bonar, 1983 : 3)
Citra
Pengertian citra itu sendiri abstrak atau intangible, tetapi wujudnya bisa dirasakan dari hasil penilaian, penerimaan, kesadaran dan pengertian, baik semacam tanda respek dan rasa hormat, dari public sekelilingnya atau masyarakat luas terhadap perusahaan sebagi sebuah bada usaha ataupun terhadap personelnya (dipercaya, professional dan dapat diandalkan dalam pemberian pelayanan yang baik). (Rosady Ruslan, 1995 : 50)
D. Kesimpulan
- Peranan Humas Pemerintah Kota Solo dalam membangun dan menumbuhkan Kota Solo sebagai kota ikon budaya demi sebuah industri di sektor pariwisata, adalah dengan melakukan :
- Membuat program-program kegiatan yang mengangkat potensi kebudayaan Kota Solo dan menjadikan kegiatan tersebut sebagai agenda rutin sehingga dapat menempatkannya pada kalender wisata nasional, seperti Kirab Budaya, Solo Internasional Etnic Music (SIEM), Solo Batik Carnival.
- Menjadikan keberadaan keraton dan sejumlah peninggalan budaya lainnya sebagai andalan wisata budaya Kota Solo.
- Langkah Humas Pemerintah Kota Solo dalam mewujudkan Batik Solo menuju Pentas Dunia, yaitu dengan cara :
- Menggelar Solo Batik Carnival. Sebuah pawai karnaval dengan tema meningkatkan awareness Batik khususnya bagi warga Solo sendiri sehingga diharap Batik menjadi tuan rumah di kotanya sendiri, yang pada umumnya diharapkan akan meningkatkan pamor Batik secara nasional maupun internasional.
- Mengadakan Royal Dinner pada malam sebelum SBC 2008 digelar dengan tujuan mensosialisasikan kepada masyarakat nasional dan internasional atas upaya Pemerintah Kota Solo untuk menjadikan Kota Solo sebagai pusat batik internasional.
E. Saran
- Sistem Kuliah Kerja Media (KKM) yang baru telah membuktikan adanya manfaat bagi peserta KKM. Dengan sistem mandiri, KKM juga telah membuat para mahasiswa menjadi mandiri dan lebih efektif dalam pelaksanaannya. Semoga tahun mendatang dapat disempurnakan kembali sistem tersebut sehingga antara peserta dan panitia KKM dapat menciptakan timbal-balik yang positif.
- Diharapkan agar segenap Akademika Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta meningkatkan kualitas kerjasama dengan instansi-instansi, baik pemerintahan maupun non- pemerintahan agar dapat mempermudah perizinan melaksanakan Kuliah Kerja Media (KKM).
- Kinerja Humas Pemerintah Kota Solo dapat dijadikan contoh oleh Humas Pemerintah Daerah lain atas upaya-upayanya dalam mengembangkan dan membangun Kota Solo melalui sektor pariwisata.
Contoh Tesis Komunikasi
- Fungsi Public Relations yang Dijalankan Departemen Personalia dalam Membangun Citra
- Peran Divisi Kreatif Pada Event yang di Organisir CV. Frontline Indonesia
- Laporan Kuliah Kerja Media Produksi Siaran Berita Fokus di Radio PTPN Rasitania Surakarta
- Komunikasi Interpersonal, Budaya Politik dan Keputusan Memilih
- Implementasi Fungsi Public Relations dalam Membangun Identitas Corporate Untuk Membentuk Image Positif di Radio Pesona Fm Wonosobo
Leave a Reply