
Contoh proposal skripsi manajemen ekonomi saat ini banyak dicari oleh para mahasiswa S1 yang sedang melakukan tugas akhir pembuatan skripsi.
Contoh proposal skripsi manajemen ekonomi yang kami tampilkan di bawah ini mengangkat tentang peranan budget kas dalam usaha menjaga likuiditas dan meningkatkan rentabilitas pada suatu perusahaan. Budget kas merupakan hal yang penting dan erat hubungannya dengan likuiditas karena budget kas memiliki peranan penting atas operasi yang dilakukan oleh perusahaan terutama pada bagian keuangan agar efektif dan terkontrol.
Sedangkan hubungannya dengan rentabilitas adalah budget kas merupakan alat pengecek terhadap seluruh program anggaran, untuk mencapai rentabilitas maksimal dalam setiap periode dalam setiap periode dan peranan manajemen di dalam mengatur keuangan juga turut menentukan.
Contoh Tesis
- Daftar Contoh Tesis Akuntansi
- Daftar Contoh Tesis Akuntansi Perpajakan
- Daftar Contoh Tesis Akuntansi Perusahaan
Contoh Skripsi
- Daftar Contoh Skripsi Sistem Akuntansi
- Daftar Contoh Skripsi Akuntansi Komputer
- Daftar Contoh Skripsi Akuntansi Perusahaan
- Daftar Contoh Skripsi Akuntansi Perpajakan
- BAG I : Judul Contoh Skripsi Fakultas Ekonomi (Pemasaran, SDM, Akuntansi, Keuangan, Ekonomi Pembangunan)
- BAG II : Judul Contoh Skripsi Fakultas Ekonomi (Pemasaran, SDM, Akuntansi, Keuangan, Ekonomi Pembangunan)
- BAG III : Judul Contoh Skripsi Fakultas Ekonomi (Pemasaran, SDM, Akuntansi, Keuangan, Ekonomi Pembangunan)
- BAG IV : Judul Contoh Skripsi Fakultas Ekonomi (Pemasaran, SDM, Akuntansi, Keuangan, Ekonomi Pembangunan)
PERANAN BUDGET KAS DALAM USAHA MENJAGA LIKUDITAS DAN MENINGKATKAN RENTABILITAS PERUSAHAAN
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pada umumnya setiap perusahaan dalam melaksanakan segala aktifitasnya, selalu menginginkan untuk dapat bekerja dengan efisien mungkin, sehingga dapat memperoleh laba maximum. Faktor yang mempengaruhi laba maximum dalam perusahaan adalah aktiva lancar. Menurut Drs. S Munawir (1986:14) aktiva lancar adalah uang kas dan aktiva lainnya yang dapat diharapkan untuk dicairkan atau ditukarkan menjadi uang tunai atau dijual periode berikutnya. Tujuan yang akan dicapai didasarkan pada perkembangan dan pertumbuhan jangka panjang dimasa yang akan datang. Oleh karena itu diperlukan perencanaan dan pengawasan kas sebagai pedoman dan untujk bekerja sebaik mungkin demi kelangsungan hidup perusahaan.
Kas merupakan aktiva lancar yang paling likuid bagi peusahaan atau salah satu modasl kerja yang paling tingkat likuiditasnya. Jumlah kas yang berlebihan atau sebaliknya mempunyai akibat negatif bagi perusahaan. Jumlah kas yang kecil akan mengakibatkan perputaran kas semakin tinggi sehingga perusahan akan memperoleh keuntungan yang besar. Tetapi suatu perusahaan yang tingkat likuiditasnya tinggi karena jumlah kasnya besar dan tingkat perputaran kasnya rendah berarti perusahaan kurang efektif dalam mengelola kas. Dari uraian tersebut di atas dapat disimpulkan bahwa kas mempunyai peranan penting dalam menjaga kelancaran operasi perusahaan. Oleh karena itu kas harus direncanakan dan diawasi dengan baik agar kas tidak terlalu tinggi atau terlalu rendah. Perencanaan dan pengawasan tersebut dapat dilakukan dengan membuat budget kas.
Budget kas merupakan suatu alat yang bisa digunakan untuk mengatur sebaik-baiknya mengenai aliran kas masuk (cash inflow) dan aliran kas keluar (cash outflow). Perusahaan yang ingin tetap eksis di tengah-tengah persaingan maak ia dituntut untuk selalu menjaga perusahaan agar tetap likuid. Disadari atau tidak likuiditas sesungguhnya sangat besar sekali pengaruhnya terhadap kepercayaan pihak ketiga, sebab pihak ketiga mempunyai pengaruh terhadap bonafitas perusahaan yang biasanya ditentukan oleh kemampuan perusahaan di dalam membayar hutang-hutangnya yang telah jatuh tempo dengan menggunakan aktiva lancar.
Likuiditas merupakan salah satu faktor yang menentukan sukses tidaknya suatu perusahaan. Likuiditas dapat menggambarkan tentang keadaan profibilitas suatu perusahaan, karena dapat melangsungkan hidupnya, suatu perusahaan haruslah berada dalam keadaan menguntungkan/profitable. Tanpa adanya keuntungan akan sangat sulit bagi perusahaan untuk menarik modal dar luar. Pemilik perusahaan dan pihak manajemen akan berusaha meningkatkan keuntungan karena, arti keuntungan bagi masa depan perusahaan sangatlah penting. Maka dari itu menjaga likuiditas dan meningkatkna rentabilitas santat penting sekali artinya. Agar seorang manajer keuangan dapat menjaga kondisi likuiditas yang diinginkan perusahaan dan meningkatkan rentabilitas maka diperlukan suatu alat bantu yang disebut dengan budget kas (cash budget). Mengingat bahwa kas di dalam perusahaan sangat diperlukan, maka dengan alasan itulah diangkat ke dalam karya tulis yang berjudul ‘Peranan Budget Kas dalam Usaha Menjaga Likuditas dan Meningkatkan Rentabilitas Perusahaan ’
B. Rumusan Masalah
Untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan, perlu membuat budget kas dan telah merencanakan penerimaan kas maupun pengeluaran kas selama periode satu tahun mendatang yang disusun sedemikian rupa sehigga terbentuklah budget kas pada perusahaan tersebut terdapat nilai penerimaan kas dan pengeluran kas yang berbeda, sehingga selisih kas yang berbeda.
Terjadinya jumlah selisih kas pada budget kas tersebut akan tampak pada saat terjadi defisit kas, keadaan demikian tentunya harus dipecahkan karena akan berpengaruh pada struktur keuangan perusahaan. Sedangkan perusahaan berkeinginan untuk tetap menjaga tingkat likuiditas dan meningkatkan rentabilitas perusahaan. Dalam menghadapi masalah tersebut perusahaan bermaksud mengambil langkah keuangan dimana langkah yang diambil nanti tidak merugikan perusahaan.
Dengan memperhatikan latar belakang masalah yang telah diuraikan maka dapat dirumuskan masalah sebagai berikut :
- Apakah perusahaan sudah membuat atau memiliki budget kas yang baik.
- Bagaimana peranan budget kas dalam menjaga likuiditas dan meningkatkan rentabilitas perusahaan.
C. Pembatasan Masalah
Karena sangat luasnya permasalahan yang dihadapi perusahaan dimana faktor-faktor penyebabnya bisa dari dalam perusahaan maupun dari luar perusahaan, maka untuk lebih terarahnya pembahasan diberikan batasan-batasan masalah sebagai berikut :
- Masalah dititikberatkan pada pencapaian tujuan jangka pendek.
- Pembahasannya dibatasi pada masalah intern perusahaan yaitu keungan perusahaan terutama yang berhubungan dengan budget kas, likuiditas dan rentabilitas.
D. Tujuan Penelitan
- Untuk mengetahui faktor-faktor yang akan mempengaruhi likuiditas dan rentabilitas
- Untuk mengetahui aktivitas atau kegiatan yang ada dalam perusahaan sehingga perusahaan mampu untuk menjamin kontinyuitas perusahaan.
- Untuk mengetahui hambatan-hambatan yang ada di perusahaan khususnya dalam bidang keuangan serta berusaha mencari jalan pemecahannya.
E. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian adalah sebagai berikut ;
Bagi perusahaan
Memberikan tambahan informasi bagi manajemen perusahaan dalam mengambil keputusan yang berkaitan dengan penggunaan kas sehingga dapat menjaga kondisi likuiditas dan rentabilitas perusahaan serta dapat tercapainya tujuan yang diinginkan.
Bagi pihak lain
Dapat digunakan untuk menambah pengetahuan khususnya mengenai budget kas yang digunakan sebagai alat dalam usaha menjaga likuiditas dan meningkatkan rentabilitas perusahaan.
Leave a Reply