- Pengaruh Audit Manajemen Sumber Daya Manusia, Motivasi Kerja Dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan Perumnas Regional Vi Surabaya (Study Kasus : Perumnas Regional Vi Surabaya)
- Stres Kerja Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan
- Hubungan Antara Iklim Organisasi Dengan Stres Kerja Pada Perawat Di Rumah Sakit X Jakarta Timur
- Pengaruh Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan Ypi Cempaka Putih Jakarta
- Hubungan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Sdm) Dengan Kinerja Pegawai Dalam Peningkatan Pelayanan Kesehatan Di Puskesmas Batua Kecamatan Manggala Kota Makassar Tahun 2015
- Audit Manajemen Fungsi Sumber Daya Manusia Padapt. Landipo Niaga Raya Kendari
- Pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Fasilitas Fakultas Ekonomi Terhadap Kepuasan Mahasiswa Fakultas Ekonomi Di Universitas Bhayangkara Jakarta Raya
- Pengaruh Lingkungan Kerja Dan Kedisiplinan Terhadap Motivasi Kerja
- Pengaruh Pelatihan Dan Gaya Kepemimpinan Situasionalterhadap Kinerja Karyawan Pt.Iss Indoensia Facility Service Rs. Awal Bros Bekasi
- Pengaruh Penempatan Pegawai Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Pada Direktorat Bina Potensi Kawasan Transmigrasi Ditjen Penyiapan Kawasan Dan Pembangunan Pemukiman Transmigrasi Di Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal Dan Transmigrasi
- Pengaruh Upah, Disiplin Kerja Dan Kepuasankerja Terhadap Produktivitas Karyawan Pt.Ares Kusuma Raya Di Gresik
- Hubungan Antara Kepuasan Komunikasi Dengan Kinerja Karyawan Di Universitas Bhayangkara Jakarta Raya
- Pengaruh Tim Kerja, Beban Kerja Dan Komunikasi Karyawan Terhadap Kinerja Karyawan Pada Pt. Dian Alya Raya Sidoarjo
- Self Management Dengan Stres Kerja Pada Mahasiswa Pekerja Sistem Part-Time Jurusan Administrasi Bisnis Politeknik Negeri Semarang
- Pengaruh Disiplin Kerja dan Pengawasan terhadap Efektivitas Kerja Karyawan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk Cabang Bekasi Juanda
- Analisis Pelaksanaan Audit Sumber Daya Manusia Untuk Menilai Kinerja Karyawan ( Studi Kasus Pt Mulya Adhi Paramita Cabang Surabaya )
- Pengaruh Pelatihan Dan Pengembangan Karier Terhadap Kinerja Karyawan Perusahaan Korporasi
- Pengaruh Kepemimpinan dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Guru SMP Negeri Kecamatan Setu Kabupaten Bekasi
- Pengaruh Beban Kerja, Komunikasi Dan Insentif Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Rejo Mulyo Abadi Sidoarjo
- Pengaruh Kreativitas Dan Promosi Jabatan Terhadap Peningkatan Produktivitas
- Pengaruh Pengalaman Kerja dan Motivasi Kerja Pegawai Pajak Terhadap Kualitas Pelayanan Pajak
Pengaruh Audit Manajemen Sumber Daya Manusia, Motivasi Kerja Dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan Perumnas Regional VI Surabaya (Study Kasus : Perumnas Regional VI Surabaya)
Intisari
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh audit manajemen sumber daya manusia, motivasi kerja dan gaya kepemimpinan pada kinerja karyawan Perumnas Regional VI Surabaya. Sampel penelitian ini sebanyak 57 responden yaitu seluruh karyawan Perumnas.
Hasil Penelitian
Hasil penelitian ini diketahui Korelasi (R) sebesar 0,435 mempunyai maksud hubungan antara variabel audit manajemen sumber daya manusia, motivasi kerja dan gaya kepemimpinan terhadap kinerja karyawan adalah kuat dan searah karena hasilnya positif. R square sebesar 18,9%. Hal tersebut harus lebih diperhatikan agar audit manajemen sumber daya manusia, motivasi kerja dan gaya kepemimpinan pada karyawan Perumnas Regional VI Surabaya lebih terarah dan lebih baik lagi.
Stres Kerja Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan
Intisari
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh stres kerja dan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan di Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan. Jenis penelitian yang digunakan adalah probability sampling dengan pendekatan kuantitatif. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teknik simple random sampling. Data yang diperoleh adalah data primer dari hasil jawaban responden terhadap kuesioner yang dibagikan oleh 115 responden dan diolah menggunakan program perangkat lunak SPPS (Statistic Product and Service Solution) 17. Dalam uji f variabel Job Stress dan Disiplin Kerja secara bersamaan (simultan) mempengaruhi Kinerja Karyawan.
Hasil Penelitian
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam uji t (parsial) variabel Stres Kerja berpengaruh negatif terhadap Kinerja Karyawan dan variabel Disiplin Kerja berpengaruh positif terhadap Kinerja Karyawan.
Hubungan Antara Iklim Organisasi Dengan Stres Kerja Pada Perawat Di Rumah Sakit X Jakarta Timur
Intisari
Stres kerja dapat dialami oleh siapa saja dan dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu faktor lingkungan, faktor organisasi dan faktor individu. Salah satu hal yang termasuk adalah faktor organisasi yaitu iklim organisasi dimana iklim organisasi berpengaruh pada proses menciptakan lingkungan kerja yang kondusif. Salah satu pekerjaan yang paling berpotensi menciptakan stres kerja adalah perawat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara iklim organisasi dengan stres kerja pada perawat. Subjek penelitian adalah perawat bagian rawat inap rumah sakit X di Jakarta Timur yang berjumlah 150 responden. Metode yang digunakan adalah metode survey dengan penyebaran kuesioner dengan pendekatan korelasional.
Hasil Penelitian
Berdasarkan hasil analisis data dengan menggunakan teknik korelasi product moment, diperoleh nilai koefisien korelasi (rxy) = -0,2; (p > 0,05). Hasil tersebut menunjukkan bahwa tidak adanya hubungan antara iklim organisasi dengan stres kerja. Artinya iklim organisasi tidak berhubungan stres kerja. Berdasarkan hasil analisis variabel iklim organisasi mempunyai rerata empirik (ME) = 159.72 dan rerata hipotetik (MH) = 171 yang berarti iklim organisasi pada subjek penelitian tergolong sedang. Variabel stres kerja mempunyai rerata empirik (ME) = 73.50 dan rerata hipotetik (MH) = 123.4 yang berarti stres kerja pada subjek penelitian tergolong sedang.
Pengaruh Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan Ypi Cempaka Putih Jakarta
Intisari
Manusia yang berkualitas diukur dari hasil yang telah dicapainya selama ini, salah satunya dengan cara penilaian kinerja. Kinerja sangat penting bagi organisasi atau perusahaan karena kinerja merupakan salah satu upaya dalam pencapaian tujuan perusahaan itu sendiri.. Kinerja merupakan suatu fungsi dari motivasi dan kemampuan untuk menyelesaikan tugas atau pekerjaan seseorang sepatutnya memiliki derajat kesediaan dan kesediaan tingkat kemampuan tertentu. Salah satu faktor yang mempengaruhi kinerja adalah budaya organisasi. Budaya organisasi adalah campuran nilai-nilai kepercayaan dan norma-norma yang ditetapkan sebagai pola perilaku dalam suatu organisasi. Penulisan ini ditujukan untuk menganalisis pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja karyawan pada YPI Cempaka Putih Jakarta. Metode yang di gunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif kuantitatif dengan mengumpulkan data primer dari Kuesioner yang di sebar ke responden yang ada di YPI Cempaka Putih. Manfaat penelitian ini adalah sebagai bahan masukan untuk manajemen perusahaan dan juga sebagai bahan rujukan dan referensi masyarakat untuk dikembangkan lebih lanjut. Berdasarkan hasi penelitian kriteria yang berlaku pada analisis korelasi, maka hubungan antara Budaya Organisasi dengan Kinerja memiliki hubungan yang Sedang. Artinya Budaya Organisasi memiliki pengaruh yang cukup terhadap kinerja karyawannya. Dari uji Hipotesis menyatakan bahwa budaya organisasi berpengaruh signifikan dan Positif terhadap kinerja karyawan.
Hasil Penelitian
Hasil penelitian membuktikan terdapat pengaruh antara budaya organisasi terhadap kinerja karyawan. Dengan demikian diharapkan Yayasan dapat lebih meningkatkan penanaman budaya organisasi terhadap karyawannya.
Hubungan Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) Dengan Kinerja Pegawai Dalam Peningkatan Pelayanan Kesehatan Di Puskesmas Batua Kecamatan Manggala Kota Makassar Tahun 2015
Intisari
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pendidikan, pelatihan dan motivasi kerja terhadap kinerja petugas kesehatan di Puskesmas Batua. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional study. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu melalui pengumpulan data primer (langsung) terhadap responden melalui kuesioner dan menggunakan data sekunder (data kepustakaan dan instansi terkait).Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan teknik total sampling. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 36 orang yang merupakan pegawai Puskesmas Batua.
Audit Manajemen Fungsi Sumber Daya Manusia Padapt. Landipo Niaga Raya Kendari
Intisari
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melaksanakan audit manajemen untuk mengetahui dan mengevaluasi efektivitas fungsi sumber daya manusia dari fungsi pelaksanaan kegiatan yang melalui rekrutmen dan seleksi karyawan, evaluasi prestasi kerja untuk karyawan, dan kompensasi karyawan di PT. Landipo Niaga Raya Kendari. Metode yang digunakan oleh peneliti dalam analisis deskriptif skripsi ini yang memberikan penjelasan tentang efektivitas sumber daya manusia PT. Landipo Niaga Raya Kendari, maka penulis memberikan beberapa rekomendasi kepada manajemen berdasarkan hasil skripsi ini. Untuk mengukur efektivitas fungsi sumber daya manusia, penulis menggunakan pendekatan kuesioner dengan memberikan dua alternatif jawaban menggunakan skala Guttman.
Pendekatan Penelitian
Penelitian menunjukkan bahwa fungsi sumber daya manusia PT. Landipo Niaga Raya Kendari harus meningkatkan kontrol manajemen fungsi sumber daya manusia termasuk dalam perekrutan dan seleksi karyawan, evaluasi prestasi kerja untuk karyawan, dan kompensasi karyawan untuk tenaga kerja belum berjalan efektif. Itu karena kelemahan perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian sistem fungsi sumber daya manusia.
Pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Fasilitas Fakultas Ekonomi Terhadap Kepuasan Mahasiswa Fakultas Ekonomi Di Universitas Bhayangkara Jakarta Raya
Intisari
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis bagaimana Pengaruh KualitasLayanan Dan Fasilitas Fakultas Ekonomi Terhadap Kepuasan Mahasiswa Fakultas EkonomiUniversitas Bhayangkara Jakarta Raya, Kampus II-Bekasi. Populasi dalam penelitian ini adalahsemua mahasiswa Fakultas Ekonomi UBHARA. Sampel penelitian ini berjumlah 353 responden danpengumpul data menggunakan kuesioner. Teknik analisis dalam penelitian ini menggunakan regresilinier berganda.
Hasil Penelitian
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Variabel Kualitas Layanan dan Fasilitas secaraparsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kepuasan Mahasiswa. Sedangkan secara simultanbahwa Variabel Kualitas Layanan dan Variabel Fasilitas berpengaruh positif dan signifikan terhadapVariabel Kepuasan mahasiswa.
Pengaruh Lingkungan Kerja Dan Kedisiplinan Terhadap Motivasi Kerja
Intisari
Tujuan dari penelitian untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh yang ditimbulkan dari lingkungan kerja dan kedisiplinan terhadap motivasi kerja di PT. Vidia Elok Lestari Garmindo. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan desain asosiatif. Data penelitian di PT. Vidia Elok Lestari Garmindo jumlah populasi 200 karyawan dan sampel yang digunakan 67 responden. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil uji parsial untuk variabel lingkungan kerja diperoleh t hitung sebesar 2,333 dan t tabel sebesar 1,668 dengan nilai signifikan 0,023 < 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh dari variabel lingkungan kerja terhadap motivasi kerja. Dari hasil data secara parsial bahwa untuk variabel kedisiplinan diperoleh t hitung sebesar 0,535 dengan t tabel sebesar 1,668 dengan nilai signifikan 0,595 > 0,05 maka Ho diterima dan Ha ditolak. Hal ini berarti bahwa terdapat tidak ada pengaruh yang signifikan dari variabel kedisiplinan terhadap variabel motivasi kerja.
Hasil Penelitian
Hasil penelitian uji F test didapat hasil f hitung sebesar 3,439 dengan tingkat signifikan 0,038. Karena probabilitas signifikan lebih kecil dari 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini menunjukkan bahwa secara simultan kedua variabel bebas yaitu lingkungan kerja dan kedisiplinan secara bersama-sama mempengaruhi motivasi kerja.
Pengaruh Pelatihan Dan Gaya Kepemimpinan Situasionalterhadap Kinerja Karyawan Pt.Iss Indoensia Facility Service Rs. Awal Bros Bekasi
Intisari
Tujuan penelitian untuk mengetahui tentang pengaruh pelatihan dan gaya kepemimpinan situasional terhadap kinerja karyawan PT.ISS indonesia Facility service RS.Awal Bros Bekasi, Metode analisia data yang digunakan adalah analisa kuantitatif dilakukan mengunakan data kuisioner yang mencakup, identitas responden berdasarkan kelompok karakteristiknya, usia,lama kerja,jenis kelamin dll, dan analisis data dilakukan menggunakan kuisoner olah data yang telah diisi responden.
Hasil Penelitian
Berdasarkan hasil perhitungan melalui spss versi 2.0 dapat diketahui bahwa besarnya nilai R (korelasi ganda) sebesar 0,565, hal ini menghitung bahwa variable dependent (Y) yaitu kinerja dipengaruhi sebesar 56,5% oleh variable independent yaitu pelatihan X1 dan X2 gaya kepemimpian situasional ,dan sisa sebesar 46,5% dipengaruhi oleh varibel lain yang tidak terdapat pada variabel penelitian ini.
Pengaruh Penempatan Pegawai Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Pada Direktorat Bina Potensi Kawasan Transmigrasi Ditjen Penyiapan Kawasan Dan Pembangunan Pemukiman Transmigrasi Di Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal Dan Transmigrasi
Intisari
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penempatan dan lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai pada Direktorat Bina Potensi Kawasan Transmigrasi Ditjen Penyiapan Kawasan dan Pembangunan Pemukiman Transmigrasi di Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Subjek penelitian ini adalah pegawai Direktorat Bina Potensi Kawasan Transmigrasi Ditjen Penyiapan Kawasan dan Pembangunan Pemukiman Transmigrasi di Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi berjumlah 98 pegawai dengan sampel sebanyak 50 responden. Pengumpulan data menggunakan kuesioner (angket). Teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling, sedangkan analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis agresi linier berganda.
Hasil Penelitian
Hasil penelitian pada taraf signifikansi 5% = 0,05 menunjukkan bahwa : 1). Penempatan pegawai terdapat pengaruh yang signifikansi yang signifikan terhadap kinerja pegawai, yang ditunjukkan dari hasil uji t hitung sebesar 0,331 dengan signifikansi 0,000. 2). Lingkungan kerja tidak terdapat pengaruh yang signifikan terhadap kinerja pegawai, yang ditunjukkan dari hasil uji t hitung sebesar 0,382 dengan signifikan 0,704. 3). Penempatan pegawai dan lingkungan kerja secara bersama-sama mempengaruhi kinerja pegawai, yang ditunjukkan dari hasil uji F hitung sebesar 3,706 dengan signifikansi 0,032. Nilai koefisien determinasi dalam penelitian ini adalah sebesar 0,245. Hal ini berarti penempatan pegawai dan lingkungan kerja dalam menjelaskan variasi kinerja pegawai adalah sebesar 24,5% sedangkan sisanya 75,5% dipengaruhi oleh faktor lain di luar variabel dalam penelitian ini.
Pengaruh Upah, Disiplin Kerja Dan Kepuasankerja Terhadap Produktivitas Karyawan Pt.Ares Kusuma Raya Di Gresik
Intisari
Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengkaji tentang upah, disiplin kerja, dan kepuasan kerja terhadap produktivitas karyawan pada PT.Ares Kusuma Raya Gresik. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan PT.Ares Kusuma Raya Gresik sebanyak 197 orang. Sampel diambil sebanyak 66 orang sebagai responden. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Variabel bebas terdiri dari Upah (X1), Disiplin Kerja (X2), dan Kepuasan Kerja (X3).
Hasil Penelitian
Hasil penelitian menunjukkan bahwa baik secara simultan maupun secara parsial variabel Upah, Disiplin kerja, dan Kepuasan Kerja mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Produktivitas Karyawan, yang mana variabel Upah mempunyai pengaruh dominan terhadap Produktivitas Karyawan oleh karena itu perusahaan hendaknya mempertahankan pemberian upah yang baik dan sesuai untuk seluruh karyawan yang ada dalam perusahaan.
Hubungan Antara Kepuasan Komunikasi Dengan Kinerja Karyawan Di Universitas Bhayangkara Jakarta Raya
Intisari
Pengangkatan-pengangkatan Rektor di Universitas Bhayangkara Jakarta Raya semenjak berdiri hingga sekarang selalu di dominasi dari kalangan Purnawirawan Polri, hal ini menyebabkan terbentuknya budaya atau pola komunikasi komando, yang sudah terbiasa diterapkan di Instansi Kepolisian Republik Indonesia. Padahal Universitas Bhayangkara Jakarta Raya adalah perguruan tinggi swasta, maka komunikasi yang tepat digunakan adalah budaya atau pola komunikasi yang seharusnya untuk kalangan sipil, bukan budaya atau pola komunikasi komando. Rumusan penelitian ini adalah apakah ada hubungannya antara kepuasan komunikasi dengan kinerja karyawan di Universitas Bhayangkara Jakarta Raya? Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kepuasan komunikasi dengan kinerja karyawan di Universitas Bhayangkara Jakarta Raya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksplanasi (metode korelasional) yang digunakan untuk meneliti hubungan di antara variabel-variabel. Hubungan yang dicari itu disebut korelasi. Metode korelasi bertujuan meniliti sejauhmana variasi pada satu faktor berkaitan dengan variasi pada faktor lain. Kalau dua variabel yang kita hubungkan, korelasinya disebut korelasi sederhana (simple correlation) Lebih dari dua variabel, disebut korelasi ganda (multicorrelation). Walaupun sangat bergantung pada jenis data yang dinilai dan tes statistk yang digunakan.
Hasil Penelitian
Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah bahwa hubungan antara kepuasan komunikasi dengan kinerja karyawan di Universitas Bhayangkara Jakarta Raya menunjukkan nilai tinggi, kuat , dan positif, serta se-arah yaitu 0,75. Berarti jika terjadi kenaikan atau penurunan pada kepuasan komunikasi, maka akan diikuti kenaikan atau penurunan juga pada kinerja karyawan.
Pengaruh Tim Kerja, Beban Kerja Dan Komunikasi Karyawan Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Dian Alya Raya Sidoarjo
Intisari
- Dian Alya Raya adalah salah satu perusahaan yang bergerak di bidangjasa enyalur tenaga kerja. Metode penelitian ini yang digunakan adalah penelitiandeskriptif kuantitatif. Populasi pada penelitian ini adalah karyawan PT. Dian AlyaRaya Sidoarjo sebanyak 120 orang. Sampel diambil sebanyak 50 orang sebagairesponden. Variabel penelitian terdiri dari : Tim Kerja sebagai variabel bebaspertama (X1), Beban Kerja sebagai variabel bebas kedua (X2), dan KomunikasiKaryawan sebagai variabel bebas ketiga (X3), Kinerja Karyawan sebagai variabelterikat (Y),
Hasil Penelitian
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa baik secara simultan maupunsecara parsial variabel Tim Kerja, Beban Kerja dan Komunikasi Karyawanberpengaruh secara signifikan terhadap Kinerja Karyawan, yang mana variabelBeban Kerja mempunyai pengaruh dominan terhadap Kinerja Karyawan.
Self Management Dengan Stres Kerja Pada Mahasiswa Pekerja Sistem Part-Time Jurusan Administrasi Bisnis Politeknik Negeri Semarang
Intisari
Tuntutan peran yang tidak seimbang pada mahasiswa yang kuliah sambil bekerja, dapat menyebabkan stres kerja. Stres dapat dikurangi dengan melakukan manajemen diri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara self management dengan stres kerja padaMahasiswa Pekerja Sistem Part-Time Jurusan Administrasi Bisnis di Politeknik Negeri Semarang. Populasi penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Administrasi Bisnis Politeknik Negeri Semarang yang berjumlah 190 orang. Sampel penelitian berjumlah 123 mahasiswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan menggunakan Skala Stres Kerja (38 aitem valid dengan ? = 0,927) dan Skala Self Management (38 aitem valid dengan ? = 0,912) sebagai alat pengambilan data. Teknik analisis yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah teknik analisis regresi sederhana.
Hasil Penelitian
Hasil penelitian menunjukkan bahwa rxy = -0,468 dengan p = 0,000 (p < 0,05), artinya terdapat hubungan negatif antara self-management dengan stres kerja. Self management memberikan sumbangan efektif pada stres kerja sebesar 21,9%, sedangkan 78,1% dipengaruhi faktor-faktor lain yang tidak diungkap dalam penelitian ini.
Pengaruh Disiplin Kerja dan Pengawasan terhadap Efektivitas Kerja Karyawan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk Cabang Bekasi Juanda
Intisari
Pada penelitian ini faktor-faktor yang diambil yang mempengaruhi efektivitas kerja (Y) adalah disiplin kerja (X1) dan pengawasan (X) walaupun masih ada faktor-faktor lain yang mempengaruhi efektivitas kerja di antaranya motivasi karyawan, budaya kerja, kepemimpinan, tingkat stress, kompensasi dan lain-lain. Dengan karyawan melakukan disiplin kerja dan dilakukan pengawasan dalam pekerjaannya diharapkan akan meningkatkan efektifitas kerja. Penelitian ini mengkaji mengenai: 1) Pengaruh disiplin kerja terhadap, 2) efektivitas kerja karyawan, 3) Pengaruh pengawasan terhadap efektivitas kerja karyawan, 4) Pengaruh disiplin kerja dan pengawasan secara bersama-sama terhadap efektivitas kerja karyawan. Penelitian ini dilakukan secara langsung kepada karyawan PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk Cabang Bekasi Juanda dengan metode purposive dengan cara membagikan pernyataan kuesioner kepada responden Teller sebanyak 6 orang, Customer Service 5 orang, Security 10 orang dan Customer Service Administration sebanyak 20 orang sehingga total responden sebanyak 41 orang. Teknis analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisa regresi ganda. Dalam penelitian ini ditemukan korelasi/hubungan antara variabel disiplin kerja dan pengawasan berpengaruh pada efektivitas kerja karyawan. Pengujian ini telah dilakukan, baik secara bersamasama (uji-F) maupun secara parsial (uji-t) yang terbukti ditemukan hubungan yang positif dan signifikan antara dua variabel bebas, yaitu disiplin kerja dan pengawasan dan variabel terikat, yaitu efektivitas kerja.
Hasil Penelitian
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel yang memiliki pengaruh paling besar terhadap efektivitas kerja karyawan adalah pengawasan. Dengan pengujian secara parsial diperoleh nilai t-hitung sebesar +3,723 atau lebih besar dari t-tabel sebesar +2.024. Sehingga diperlukan peran baik seluruh karyawan PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk Cabang Bekasi Juanda secara patuh untuk melaksanakan disiplin kerja dan pengawasan yang dilakukan oleh seluruh karyawan untuk meningkatkan efektivitas kerja. Implikasi pada penelitian ini adalah disiplin kerja dan pengawasan memiliki peran yang sama penting baik secara individu atau secara bersama-sama dalam meningkatkan efektivitas kerja karyawan sehingga diharapkan tujuan organisasi dapat tercapai, sehingga dalam penelitian yang dilakukan di kantor Bank Mandiri Cabang Bekasi Juanda terdapat pengaruh disiplin kerja dan pengawasan terhadap efektifitas kerja pegawai.
Analisis Pelaksanaan Audit Sumber Daya Manusia Untuk Menilai Kinerja Karyawan ( Studi Kasus PT Mulya Adhi Paramita Cabang Surabaya )
Intisari
Salah satu sumber daya yang perlu mendapat perhatian untuk mencapai tujuan perusahaan adalah sumber daya manusia karena SDM merupakan salah satu aset penting dalam mencapai tujuan perusahaan. Sehingga setiap perusahaan dituntut untuk dapat mengelola SDM secara efisien, efektif dan ekonomis. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kembali audit SDM dari kegiatan SDM yang dilakukan oleh PT Mulya Adhi Paramita cabang Surabaya yang merupakan salah satu perusahaan distributor kimia terbesar di Indonesia.
Pendekatan Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan metode pengumpulan data seperti wawancara dan dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan adalah tahapan audit manajemen, yang meliputi audit pendahuluan, audit tindak lanjut, pelaporan, dan tindak lanjut.
Hasil Penelitian
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan audit sumber daya manusia dan pengembangan sumber daya manusia di PTMulya Adhi Pramita cabang Surabaya telah berjalan efektif, efisien, dan ekonomis.
Pengaruh Pelatihan Dan Pengembangan Karier Terhadap Kinerja Karyawan Perusahaan Korporasi
Intisari
Penelitian ini bertujuan untuk meninjau dan menganalisis pengaruh pelatihan dan pengembangan kinerja karyawan. Populasi dalam penelitian ini adalah pekerja tetap di PT. Nawakara Perkasa Nusantara, yang terdiri dari 72 orang. Peneliti menggunakan jenuh di mana sampel seluruh populasi hanya dijadikan sampel. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah penyembahan berhala analisis regresi linier.
Hasil Penelitian
Hasil penelitian menunjukkan bahwa a) pelatihan secara penuh memiliki dampak positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan, b) pengembangan karier secara penuh memiliki dampak positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan, c) pelatihan dan pengembangan karier secara bersama-sama berdampak signifikan terhadap kinerja karyawan. Dan d) variabel yang dominan yang mempengaruhi kinerja karyawan adalah pengembangan karier.
Pengaruh Kepemimpinan dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Guru SMP Negeri Kecamatan Setu Kabupaten Bekasi
Intisari
Permasalahan yang dikaji adalah bagaimana gaya kepemimpinan dan kepuasan kerja, adakah pengaruh kepemimpinan dan kepuasan kerja secara parsial maupun simultan terhadap Kinerja guru. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode kuesioner (angket). Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskripsi dan regresi linier berganda.
Hasil Penelitian
Berdasarkan hasil penelitian diperoleh persamaan regresi linier berganda. Dengan menggunakan SPSS 17 Hasil hipotesis kepemimpinan, H1 diterima ada pengaruh langsung positif gaya kepemimpinan terhadap kinerja guru, hipotesis kepuasankerja, H2 diterima ada pengaruh langsung positif kepuasankerja terhadap kinerja guru dan hasil hipotesis secara bersama-sama H3 ada pengaruh positif gaya kepemimpinan dan kepuasan kerja terhadap kinerja guru SMP Negeri Kecamatan Setu Kabupaten Bekasi.
Pengaruh Beban Kerja, Komunikasi Dan Insentif Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Rejo Mulyo Abadi Sidoarjo
Intisari
Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengkaji tentang Beban Kerja, Komunikasi dan Insentif terhadap kinerja karyawan pada PT. Rejo Mulyo Abadi Sidoarjo. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kuntitatif. Obyek dalam penelitian ini adalah PT. Rejo Mulyo Abadi Sidoarjo dengan jumlah responden sebanyak 50 orang. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda dengan menggunakan uji hipotesis uji F uji t dan uji Dominan. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah variabel terikat yaitu Kinerja Karyawan (Y), serta variabel bebas terdiri dari Beban Kerja (X1) Komunikasi (X2) dan Insentif (X3).
Hasil Penelitian
Hasil penelitian menunjukkan bahwa baik secara simultan maupun secara parsial variabel Beban Kerja, Komunikasi dan Insentif mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Kinerja Karyawan, yang mana variabel Insentif mempunyai pengaruh dominan terhadap Kinerja Karyawan. Oleh karena itu, sebaiknya meningkatkan pelayanan terhadap Insentif di perusahaan.
Pengaruh Kreativitas Dan Promosi Jabatan Terhadap Peningkatan Produktivitas
Intisari
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh kreativitas dan promosi jabatan terhadap produktivitas kerja karyawan di PT. Nusantara Shipping Line. Metode penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan persamaan regresi linier berganda. Populasi berjumlah 155 orang dan sampel diambil dengan menggunakan purposive sampling sebanyak 112 karyawan PT. Nusantara Shipping Line.
Hasil Penelitian
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kreativitas tidak berpengaruh positif signifikan terhadap produktivitas kerja karyawan. Promosi jabatan berpengaruh positif signifikan terhadap produktivitas kerja karyawan. Namun secara bersama-sama kreativitas dan promosi jabatan berpengaruh positif terhadap produktivitas kerja karyawan.
Pengaruh Pengalaman Kerja dan Motivasi Kerja Pegawai Pajak Terhadap Kualitas Pelayanan Pajak
Intisari
Kualitas pelayanan dari Direktorat Jenderal Pajak akan diketahui dari respon masyarakat itu sendiri sebagai konsumen jasa. Kepuasan orang dalam pelayanan akan terpenuhi saat karyawan memberikan apa yang mereka harapkan. Tingkat pengalaman dan motivasi pegawai Kantor Pelayanan Pajak tentu akan mempengaruhi kualitas pelayanan yang dihasilkan, namun tidak menutup kemungkinan ada hal lain yang dapat mendukung peningkatan kualitas pelayanan publik lebih baik. . Dari beberapa masalah di atas akhirnya mendorong penulis untuk melakukan penelitian yang berjudul “Pengaruh Pengalaman Kerja dan Motivasi Kerja Petugas Pajak terhadap Mutu Pelayanan Pajak di KPP Cakung II, Jakarta Timur” dimana penulis ingin mengetahui seberapa besar pengaruh pengalaman dan motivasi kerja karyawan terhadap kualitas layanan pajak. Pelayanan pajak disediakan oleh instansi pemerintah,hal ini mengharuskan pemerintah selalu melakukan penyempurnaan mengenai kualitas pelayanan yang dihasilkan. Dimana layanan berkualitas berarti layanan yang mampu memberikan kepuasan kepada masyarakat dan mampu memenuhi harapan masyarakat. Kemampuan dan akselerasi sistem pelayanan perpajakan dalam merespon dinamika yang terjadi di masyarakat, terutama yang berkaitan dengan isu pelayanan yang efektif dan efisien akan sangat ditentukan oleh standarisasi layanan yang diatur dalam undang-undang agar tidak berbelit-belit. Jadi orang didorong untuk membayar pajak tepat waktu dan merasa puas tinggal di negara mereka sendiri.
Leave a Reply