Contoh Tesis– Pengaruh Dana Bantuan Operasional Sekolah Terhadap Kinerja Pendidikan Sekolah (Studi Kasus : Sekolah Menengah Pertama di Kabupaten Madiun) ( TAHUN 2012 )
A. Latar Belakang
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional mengamanatkan bahwa setiap warga negara yang berusia 7-15 tahun wajib mengikuti pendidikan dasar. Pasal 34 ayat 2 menyebutkan bahwa Pemerintah dan pemerintah daerah menjamin terselenggaranya wajib belajar minimal pada jenjang pendidikan dasar tanpa memungut biaya, sedangkan dalam ayat 3 menyebutkan bahwa wajib belajar merupakan tanggung jawab negara yang diselenggarakan oleh lembaga pendidikan Pemerintah, pemerintah daerah, dan masyarakat. Konsekuensi dari amanat undang-undang tersebut adalah pemerintah dan pemerintah daerah wajib memberikan layanan pendidikan bagi seluruh peserta didik pada tingkat pendidikan dasar (SD dan SMP) serta satuan pendidikan lain yang sederajat.
Salah satu indikator penuntasan program Wajib Belajar 9 Tahun diukur dengan Angka Partisipasi Kasar (APK) tingkat SMP. Pada tahun 2008 APK SMP telah mencapai 96,18%, sehingga dapat dikatakan bahwa program wajar 9 tahun telah tuntas sesuai dengan waktu yang telah ditargetkan. Program Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang dimulai sejak bulan Juli 2005, telah berperan besar dalam percepatan pencapaian program wajar 9 tahun tersebut.
B. Perumusan Masalah
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : Apakah terdapat pengaruh dana BOS, lokasi sekolah (desa dan kota), jumlah guru sertifikasi, dan status akreditasi terhadap kinerja pendidikan sekolah di Sekolah Menengah Pertama Kabupaten Madiun?
C. Hasil Penelitian
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Dana Bantuan Operasional Sekolah, lokasi sekolah, guru sertifikasi, status akreditasi secara keseluruhan berpengaruh signifikan terhadap kinerja pendidikan sekolah. Secara parsial dana Bantuan Opersional Sekolah, guru sertifikasi berpengaruh terhadap kinerja pendidikan sekolah, sedangkan untuk lokasi sekolah (desa, kota) dan status akreditasi (A,B) tidak terdapat perbedaan pengaruh dengan tingkat kinerja pendidikan sekolah.
D. Saran
- Bagi Pemerintah selaku pembuat kebijakan, program Bantuan Operasional Sekolah yang sudah dilaksanakan sejak tahun 2005 dan meningkat pada tahun 2009 dengan tujuan agar berkontribusi besar terhadap peningkatan mutu pendidikan, ternyata berpengaruh signifikan terhadap peningkatan kinerja pendidikan sekolah (nilai UN). Oleh karena itu hendaknya program BOS dapat terus dilanjutkan dengan meningkatkan biaya satuan BOS dari tahun ke tahun.
- Bagi peneliti berikutnya, perlunya mencari faktor lain yang bisa menjelaskan pengaruh meningkatnya kinerja pendidikan sekolah, sehingga selain faktor lokasi, guru sertifikasi dan status akreditasi, ada faktor yang lebih mendukung untuk menaikkan kinerja pendidikan sekolah.
Leave a Reply